Media Iran: Berapa Banyak Peti Mati Tentara AS yang Akan Dipulangkan Trump

Daftar Isi


    LANCANGKUNING.COM,Teheran – Media Iran Tehran Times menerbitkan laporan tajam yang mempertanyakan, “Berapa banyak peti mati tentara Amerika Serikat (AS) yang akan dipulangkan Presiden Donald Trump dari Timur Tengah demi membela Israel?” Judul tersebut menyiratkan bahwa pangkalan-pangkalan AS di kawasan telah menjadi target militer Iran.

    Menurut laporan itu, kawasan Asia Barat kini tengah menghadapi skenario yang selama ini ditakuti: konfrontasi langsung antara Iran dan aliansi Israel-AS. Dalam laporan tersebut dijelaskan bahwa selama bertahun-tahun analis dan pejabat memperingatkan bahwa agresi terhadap Iran akan membangkitkan respons militer besar-besaran, yang bisa menyeret kawasan ke dalam konflik regional berskala besar.

    Pada 13 Juni, Israel dan AS disebut telah mengambil keputusan untuk melancarkan serangan ke Iran guna melemahkan program nuklir negara tersebut dan mengguncang stabilitas pemerintahnya. Analis mencurigai bahwa strategi Israel adalah memulai serangan dan membiarkan AS menanggung beban utama jika terjadi pembalasan. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Presiden Trump tampaknya yakin Iran tidak akan mampu melancarkan serangan balasan yang efektif setelah kehilangan sejumlah komandan utamanya dan fasilitas militernya diserang.

    Namun, menurut Tehran Times, skenario tersebut tidak berjalan seperti yang direncanakan. Delapan hari setelah perang dimulai, sebagian besar situs nuklir dan infrastruktur militer Iran tetap berfungsi. Generasi baru pemimpin militer Iran segera mengambil alih dan membalas dengan rentetan serangan rudal ke berbagai kota Israel, termasuk Tel Aviv, Haifa, dan Be'er Sheva, yang mengalami kerusakan besar.

    Masyarakat Iran justru semakin bersatu. Sebaliknya, dukungan publik di Israel mulai menurun, karena warga merasa dijerumuskan ke dalam perang yang tidak bisa dimenangkan. Laporan media Israel menunjukkan tekanan publik agar AS terlibat lebih langsung dalam konflik ini, karena keterbatasan persenjataan dan sumber daya Israel.

    Dalam perkembangannya, Iran menuduh keterlibatan militer AS telah menyebabkan lebih dari 400 kematian dan 2.000 orang terluka, termasuk wanita dan anak-anak. Meski begitu, Iran memilih untuk tidak langsung membalas terhadap AS, meskipun terus menyerang sasaran strategis di Israel. Teheran memperingatkan bahwa keterlibatan langsung AS akan melewati "garis merah" dan memicu serangan langsung terhadap kepentingan Amerika.

    Situasi ini menempatkan AS di tengah dilema geopolitik dan militer, dengan konsekuensi serius yang bisa meluas secara global. Sementara itu, pertanyaan dari media Iran itu tetap menggema: berapa banyak tentara AS yang harus pulang dalam peti mati demi mempertahankan kepentingan Israel?




    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Media Iran: Berapa Banyak Peti Mati Tentara AS yang Akan Dipulangkan Trump
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar