Daftar Isi
LANCANGKUNING.COM,PEKANBARU-Hampir sepekan kebakaran yang melahap hampir seluruh bangunan Pasar Cik Puan yang ada di Jalan Tuanku Tambusai, Kecamatan Sukajadi. Hingga Sabtu (25/2), ratusan pedagang di pasar tradisional tersebut belum mendapatkan bantuan dari pemerintah. Menurut Ketua Persatuan Pedagang Pasar Cik Puan Sultan Sarmuni Sikumbang, hingga kini belum ada bantuan yang diberikan Pemerintah Kota Pekanbaru kepada para pedagang yang mengalami musibah kebakaran tersebut.
Padahal bantuan yang diberikan oleh pemerintah kota sangat diharapkan agar para pedagang bisa kembali bangkit dan memulai usahanya kembali. “Kalau bisa kasihlah kami bantuan, baik itu modal usaha atau apalah namanya agar kami pedagang yang barang dagangannya sudah hancur ini bisa kembali memulai usaha,” katanya dilansir dari riaupos.co
Meskipun begitu, dikatakan Sultan lagi, para pedagang tetap berterima kasih diterimanya masukan yang diberikan oleh para pedagang kepada Pj Walikota Pekanbaru Muflihun. Di mana pedagang tetap ingin pembangunan tempat penampungan sementara dibangun di bekas lokasi pasar yang terbakar. Ia pun berharap pembangunan TPS ini tidak berlangsung lama agar para pedagang bisa kembali mencari nafkah untuk keluarganya.
“Kalau berharap sebelum puasa, karena kasihan sama anak-anak kami. Mereka juga ingin membeli pakaian lebaran dan menikmati suasana lebaran seperti anak-anak lainnya. Kalau kami orang tua ini tak beli apa-apa pun tak masalah, asalkan kebutuhan rumah tangga dan anak terpenuhi semua,” harapnya.
Sementara itu, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Pekanbaru, Indra Pomi Nasution berjanji akan memberikan bantuan kepada pedagang korban kebakaran Pasar Cik Puan tersebut. Pihaknya juga memastikan akan ada bantuan bagi pedagang korban kebakaran, berupa tempat penampungan sementara (TPS) Pasar Cik Puan. Meski tak menyebut dalam bentuk apa bantuan tersebut, namun dirinya menyebut bahwa Pemko Pekanbaru sudah menyiapkan TPS di bangunan Pasar Cik Puan yang sudah terbengkalai.
“Upaya kami dalam musibah itu sudah membersihkan bangunan yang akan dijadikan TPS itu. Kalau bicara untuk pengganti toko pedagang yang terbakar kami akan bahas lebih lanjut. Apakah kita akan membangunkannya di bawah bangunan pasar yang terbengkalai atau dibangunkan di lokasi bekas terbakar. Kita laporkan dulu ke walikota” ujar Indra Pomi.
Wanita 55 Tahun dengan Wajah Menurutnya, rencana bantuan itu kini sedang dikondisikan. Namun saat ini pihaknya masih dalam proses pendataan korban kebakaran.
“Sebagai saudara insya Allah kita akan membantu, sedang dikondisikan. Memang dalam bentuk apa bantuan itu kita belum tahu, masih ingin mengambil data,” katanya. Saat ini, ada sekitar 400 kios terbakar dengan pemilik sekitar 165 orang dan 83 orang pedagang dengan status menyewa.
“Nah ini tentu tidak mungkin kita biarkan begitu saja. Kita akan ambil langkah-langah cepat untuk itu. Salah satunya sekarang kita sudah bersihkan puing-puing biar ada jalan menuju pasar yang di belakang. Kita sudah turunkan alat berat ke lokasi kebakaran, dan kita juga sudah meminta kepada para pedagang untuk sementara selama proses pembangunan TPS dimulai agar pindah ke sekitar bangunan Pasar Cik Puan yang lama itu,” tegasnya.(rie)
Komentar