Daftar Isi
Foto: Danrem 031/WB Brigjen TNI M Syech Ismed disambut Bupati Siak H Alfedri saat berkunjung ke negeri Istana.
Lancang Kuning, SIAK -- Komandan Resort Militer (Danrem) 031/WB Brigjen TNI M. Syech Ismed berserta istri melakukan kunjungan perdana kedinasan di Kabupaten Siak pasca bertugas di Riau sejak 4 bulan yang lalu. Kunjungan itu dalam rangka meningkatkan silaturahmi antaranya dengan unsur pemerintah Kabupaten Siak.
Kedatangan mereka disambut Bupati Siak H Alfedri, Rabu (26/8/20) di gedung Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Siak, rombongan tiba di depan pintu gerbang LAM sekitar pukul 16.30 WIB, prosesi acara mulai dari pemasangan tanjak, bersilat hingga proses tepuk tepung tawar digelar disana.
Baca Juga: Polisi AS Tangkap Pelaku Penembakan saat Rusuh di Kenosha
Dalam sambutannya, Danrem 031/WB Brigjen TNI Muhammad Syech Ismed S.E, M.Han, mengucapkan terimakasih atas sambutan yang telah diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Siak.
"Terimakasih saya ucapkan kepada pak Bupati Siak Alfedri. Yang sebelumnya saya beserta pak Alfedri sudah saling kenal ketika saya bertugas di sebagai Danrem di Banjarmasin", ucap M. Syech Ismed.
Baca Juga: Upaya Indonesia Peroleh 3 Jenis Vaksin Corona dari China
Syech Ismed juga menjelaskan bahwa, tujuan dari kedatangannya beserta rombongan ke Kabupaten Siak, untuk bersilaturahmi, karna ia baru 4 bulan bertugas di Provinsi Riau.
"Sebenarnya saya sudah lama ingin berkunjung dan bersilaturahmi ke Siak, tapi karena adanya kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan, akhirnya baru hari ini saya bisa datang ke Siak", jelas Danrem 031/WB itu.
Baca Juga: Mediterania Genting, Erdogan Nyatakan Turki Siap Perang Lawan Yunani
Danrem 031/WB itu juga menjelaskan, bahwa dirinya merupakan putra asli Riau.
"Saya dilahirkan di kota Pekanbaru, orangtua saya dilahirkan di Air Putih Kabupaten Rokan Hilir", ucapnya.
Ismed menjelaskan, awal mulanya pemberian nama beliau itu dari Datuk nya, beliau memberikan nama dirinya salah satu panglima perang kerajaan Siak Sri Indrapura yaitu panglima perang Muhammad Syech.
Baca Juga: Terjadi Penambahan 2.306 Kasus Baru Covid-19, Total se-Indonesia 160.165 Kasus
"Nama ini agak sedikit berat saya menyandangnya, karena nama Syech ini merupakan salah satu panglima perang dari kerajaan Siak Sri Indrapura, nama saya ini diberikan oleh almarhum datuk saya," jelas Ismed.
Selain ia memperkenalkan dirinya sebagai putra asli Riau, ia juga memperkenalkan istrinya yakni Fitri M Syech Ismed. Istrinya juga merupakan anak daerah, yang mana ia di lahirkan di Indragiri Hulu, dengan ibunya berasal dari Kuansing dan ayahnya berasal dari Kampar.
"Jadi kami kebetulan keduanya putra-putri melayu, saya selaku komandan korem mengucapkan terima kasih atas tepung tawar ini," akunya.
Setelah prosesi tepuk tepung tawar, rombongan melanjutkan acara olahraga tenis di lapangan tenis Siak, kemudian malamnya digelar jamuan bersama unsur forkopimda Siak serta tamu undangan lainnya. (Gs)
Komentar