Daftar Isi
LancangKuning - Fungsi sistem reproduksi wanita ada dua yaitu pembuahan dari pertemuan sperma dan sel telur, serta melindungi organ dalam kewanitaan penyebab infeksi.
Bagaimana cara kerja alat reproduksi wanita?
Organ reproduksi wanita mempunyai fungsi berikut:
- Menghasilkan sel telur
- Melindungi dan memelihara sel telur yang telah dibuahi sperm
- Melahirkan bayi
Kerja sistem reproduksi wanita tidak bisa berjalan tanpa kelenjar seks. Apabila sel telur dibuahi, dinding rahim akan menebal menyeluruh. Darah beserta jaringan dinding rahim kemudian akan keluar. Itulah yang akan dinamakan sebagai menstruasi
Alat reproduksi wanita?
Sistem reproduksi wanita terbagi menjadi dua, yaitu bagian luar dan dalam.-
Alat reproduksi bagian luar
Fungsi dari alat reproduksi wanita bagian luar sebagai jalur masuk sperma untuk melindungi alat reproduksi wanita. Bagian-bagian alat reproduksi wanita yang terletak di luar:
Baca Juga : Tempat Wisata di Pekanbaru
1. Vulva
Vulva adalah tampak luar anatomi vagina Fungsinya untuk melindungi vagina. Labia majora adalah bagian terluar, sedangkan labia minora berada di dalam labia majora. Klitoris adalah bagian pada wanita yang sangat sensitif.
2. Payudara dan kelenjar susu
Payudara memiliki bagiannya yaitu
- Kelenjar susu
- Saluran susu
- Kelenjar adiposa
Kelenjar susu adalah yang telah diubah untuk menghasilkan susu untuk memberi makan pada bayi.
Alat reproduksi wanita bagian dalam
Berikut ini adalah organ-organ dalam sistem reproduksi wanita
1. Vagina
Pada vulva, terdapat bukaan vagina. Vagina terletak di dalam tubuh bagian belakang kandung kemih, lebih rendah dari rahim. Fungsi vagina sebagai alat reproduksi wanita adalah jalan keluar darah saat menstruasi, dan jalur lahir bayi saat persalinan
2. Ovarium
Ovarium mempunyai bagian alat reproduksi wanita untuk memproduksi hormon seks wanita
Baca Juga : Akreditasi Jurusan Kampus Universitas Bandar Lampung
3. Tuba falopi
Tuba falopi memiliki bentuk seperti saluran bercorong yang membentang dari ujung kanan dan kiri pada rahim atas ke ujung ovarium. Tuba falopi bertugas untuk mengangkut ovum yang dilepaskan untuk dipindahkan ke rahim
4. Rahim (uterus)
Rahim adalah alat reproduksi pada wanita, yang biasa disebut dengan uterus, jika wanita sedang hamil,disinilah proses implamentasi terjadi
5. Leher rahim (serviks)
Leher rahim, atau serviks, adalah organ berbentuk silinder atau tabung yang menghubungkan vagina ke rahim.
Yang terjadi pada alat reproduksi wanita selama siklus menstruasi?
Di saat wanita sedang menstruasi wanita akan mengalami pendarahan di bagian vagina selama 2 hari sampai dengan satu minggu dengan rata-rata darah sebayak 30-70 mili-liter ada juga bagian wanita yang mengeluarkan darah lebih bayak dari pada itu, pengeluaran darah yang paling banyak terjadi pada hari pertama dan kedua.
4 macam hormone dalam siklus menstruasi
- Hormon perangsang folikel
- Hormon pelutein
- Estrogen
- Progesteron
Baca Juga : Tempat Wisata di Riau
3 Fase dalam siklus menstruasi
- Fase folikuler dalam siklus menstruasi
Pada bagian memicu ovarium biasa memproduksi sekitar 15-20 sel telur, masing-masing tersimpan pada folikel. - Fase ovulasi dalam siklus menstruasi
Fase ovulasi terjadi sekitar 14 hari, umumnya, menstruasi terjadi 2 minggu setelah hari pertama fase ovulasi. - Fase luteal dalam siklus menstruasi
Fase luteal di bagian alat atau sistem reproduksi wanita dimulai setelah terjadinya sovulasi.
Tips-Tips dalam Menjaga Kesehatan Reproduksi Wanita
- Bersihkan organ intim dengan benar
Cara membersihkan vagina yang benar yaitu dengan membasuhnya dari depan ke belakan - Konsumsi makanan sehat
Konsumsilah makanan sehat dan bergizi seimbang agar tubuh mendapatkan energi dan nutrisi yang dibutuhkan untuk menunjang kesehatan organ reproduksi. - Kelola stres
Stres berlebihan dapat berdampak pada depresi, gangguan cemas, hingga gangguan kesubura - Jaga berat badan
Jangan sampai melebihi kapasitas(Riska)
Komentar