Jenis - Jenis Penyakit Pada Ternak Sapi Perah

Lancang Kuning - Setiap peternak pasti menginginkan hewan ternak nya sehat dan bebas dari penyakit. Karena hal ini akan berdampak pada pemasukan di peternak. Kita contoh misalnya ayam petelur, jika ayam tersebut rajin diperiksakan kesehatannya, di vaksin sesuai dengan waktunya dan kandang selalu bersih agar ayam terhindar dari kuman maka telur yang dihasilkan pun akan sehat dan banyak.

Bagaimana jika ayam petelur itu sakit atau terkena kuman? Bisa saja telur yang ia hasilkan sedikit ditambah lagi apabila telurnya busuk. Sebagai seorang peternak, kita harus bisa merawat dan harus memahami bagaimana perawatan terhadap hewan tersebut. Misalnya kapan ia harus dibersihkan, kapan kandang nya harus di sanitasi, dan kapan ia akan melakukan proses perkembangbiakan.

Itu semua dilakukan dengan harapan agar peternakan yang kita miliki dapat tetap terjaga dan dapat terus berkembang. Mengurus peternakan memang bukan hal yang mudah bagi orang yang sebelumnya tak pernah berinteraksi langsung dengan hewan ternak.

Baca Juga : Tempat Wisata di Riau

Tetapi kita bisa mengurus peternakan jika kita sudah paham bagaimana cara pendekatan terhadap hewan tersebut, karena pada kenyataannya hewan ternak pun memiliki perasaan dan dapat merasakan peternak yang mengurusnya dengan sepenuh hati dan penuh kasih sayang. Apalagi dalam mengurus sapi, biasanya sapi susah di atur, jadi kita harus melakukan pendekatan dulu dan usahakan jangan menampilkan perilaku yang mengancam si sapi.

Nah, artikel kali ini kita akan bahas soal sapi perah. Sapi perah adalah sapi yang khusus dimanfaatkan untuk menghasilkan susu sapi yang akan diolah dan diproduksi menjadi susu sapi siap teguk. Kegiatan memerah sapi bukan hal yang sulit, bagi peternak yang memang biasa memerahnya.

Sebaliknya, bagi kita yang masih awam mungkin agak ketakutan saat akan memerah susu sapi, sebenarnya sapi itu tidak akan memberontak selama kita tidak menyakitinya. Dan dalam memerah sapi pasti ada tahapan dan cara yang baik dan benar dalam melakukannya.

Baca Juga : Akreditasi Jurusan Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Lampung

Sapi perah harus selalu sehat, agar susu yang dihasilkan pun sehat. Bagi seorang peternak, memeriksa keadaan ternaknya merupakan hal wajib. Namun apabila hewan ternak tersebut sakit, maka harus secepatnya diobati, agar mencegah kemungkinan buruk terjadi. Dan untuk mengantisipasi penyakit yang mungkin terjadi pada sapi perah, maka kita akan membahasnya, yaitu :

1. Diare

Ternyata penyakit ini tak hanya menyerang kita manusia, akan tetapi juga pada beberapa hewan lain, diantaranya yaitu sapi perah. Gejala nya biasanya lemas, hingga nafsu makan menurun. Dan untuk pengobatan, kita dapat memberikan antibiotic serta sulfa.

2. Radang Paru – Paru

Ini merupakan penyakit serius, dan gejalanya juga cukup mengkhawatirkan yaitu dimulai dari lemas, demam, batuk, hingga sulit untuk bernafas. Jika ini dirasa terlalu sulit untuk dikenali, maka si peternak harus rutin melakukan pemeriksaan terhadap sapi perah. Sekaligus untuk mengantisipasi. Biasanya radang paru – paru pada sapi perah dapat diakibatkan karena udara yang dingin, tidak akan ventilasi hingga lingkungan yang lembab. Jadi kandang sapi harus rajin – rajin dibersihkan. Dan untuk penyembuhan juga dapat dilakukan dengan memberikan antibiotic dan sulfa juga harus diberi pakan secara teratur.

Baca Juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

3. Mastitis

Biasanya penyakit ini muncul atau menyerang sapi dewasa, kalau penyakit ini biasanya bergejala seperti mata menjadi cekung, depresi bahkan sensitif saat disentuh. Penyebab penyakit mastitis ini ialah Staphylococcus aureus, sedangkan untuk perawatannya kita bisa memberikan alkohol pada puting susu perah dan di infus antibiotic.

Memiliki sebuah peternakan adalah hal yang menyenangkan sebenarnya, karena kita dapat berinteraksi secara langsung dengan hewan, dan kita juga dapat memahami cara hewan tersebut beradaptasi dengan lingkungannya. Saat memiliki peternakan kita pun harus bertanggung jawab atas kesehatan dan kelestarian hewan tersebut. Dan untuk mendapat hasil berkualitas tinggi seperti yang kita inginkan maka kita harus bersedia mengeluarkan beberapa lembar uang untuk perawatan dan agar si hewan ternak tetap sehat.(Rita)