Daftar Isi
LancangKuning.com - Muara Teweh merupakan Ibu Kota Kabupaten Barito Utara yang mana penduduk Muara Teweh berasal dari suku Dayak Bakumpai. Kota Muara Teweh ini dikelilingi oleh hutan, dengan bentuk memanjang mengikuti aliran sungai, kota ini merupakan satu-satunya kota yang ramai di daerah pedalaman Sungai Barito. Kota ini merupakan kota air oleh karena itu banyak rumah apung yang berderet di sepanjang tepi Sungai Barito. Rumah apung di Muara Teweh merupakan kearifan lokal yang berfungsi untuk penangkal banjir.
Di sepanjang aliran sungai, kamu akan menemukan pemandangan alam yang indah dan menawan. Kamu dapat menyaksikan lebatnya hutan Kalimantan dengan suara hewan khas yang hidup di dalam hutan. Menarik bukan Muara Teweh baiklah kali ini kita akan membahas beberapa Wisata yang dan di Muara Teweh yaitu:
- Panorama Air Terjun Doyan, Barito Utara, Kalimantan Tegah
Air terjun ini menjadi tempat favorit yang dapat dikunjungi jika berkunjung ke Kabupaten Barito Utara. Air terjun Doyan terletak 18 kilometer dari Kota Muara Teweh. Terdapat gerbang masuk yang memiliki ukuran yang besar. Dilengkapi dengan warung fan lahan parkir untuk mobil. Jika kondisi jalan sedang kering pengunjung dapat membawa mobil maupun motor ke dalam tempat wisata ini.
Air terjun dapat di temukan 500 meter dari gerbang. Di sepanjang jalan menuju air terjun di kanan dan di kiri jalan, terdapat pohon besar, yang teduh, dan sangat sejuk. Untuk mencapai air terjun pengunjung melewati tangga kayu yang sudah di design sedemikan rupa sehingga pengunjung menjadi nyaman berada di lokasi ini.
Air Terjun Doyan memiliki tinggi 4 meter. Dengan hamparan batu di bawah air terjun yang mengalirkan air ke sungai kecil. Di samping kiri dan kanan air terjun ini terdapat tebing curam yang membentuk sudut 90 derajat.
Dengan jalan yang tidak mudah untuk diakses akan terbayar dengan pemandangan yang eksotis yang bisa kamu dapatkan di air terjun ini.
- Jembatan KH Hasan Basri
Jembatan ini berada di atas sungai barito untuk melihat jembatan ini dari dekna kamu bisa menggunakan transportasi air yaitu klotok. Klotok merupakan perahu kecil yang memiliki suara yang khas.
- Kaskade
Dengan menggunakan kelatok kamu dapat pergi ke tempat wisata ini yaitu kumpulan batu-batu besar yang mana tempat wisata ini hanya bisa diakses ketika kemarau atau ketika air sungai Barito surut.
- Wisata durian
Bagi kamu pencinta durian mungkin daerah ini merupakan daerah yang cocok untuk kamu karena banyak durian di temapat ini. durian khas Kalimantan yang ada yaitu durian papaken, durian papaken dapat kamu temui pada bulan Februari sampai dengan bulan Maret. Harga durian papaken dijual dengan harga Rp.4000 sampai Rp100.000.
- Hutan Muara Teweh
Perjalan ke hutan Muara Teweh cukup sulit karena untuk sampai ke hutan kita harus melintasi sungai kecil dengan jembatan kecil. Di hutan ini kamu dapat melihat pohon-pohon besar. Jika kamu ke hutan jangan khawatir jika haus karena kamu bisa memotong kayu yang beri air untuk minum.
Kayu yang bisa kamu potong yaitu kayu bakar yang merupakan tanaman yang menyebar di pohon-pohon besar. Diameter pohon ini 5 cm, ketika kayu itu di potong maka air yang ada di dalam nya bisa kamu minum. Apabila berkunjung ke hutan jangan lupa menggunakan sepatu, jika kamu tidak memakai sepatu nisa digigit semut merah besar yang bisa meyebabkan gatal yang tidak berhenti.
- Cagar Alam Parawen
Cagar Alam Parawen merupakan hutan lindung yang berada di Dusun Parawen, Desa Pendreh dan Desa Lemi, Kecamatan Teweh Tengah, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah. Cagar alam ini adalah hutan hujan tropis dan masih ekosistem dataran rendah. Cagar alam ini bisa di akses 15 menit dari pusat kota.
Itulah beberapa wisata menarik yang bisa kamu kunjungi jika kamu pergi ke Muara Teweh. Semoga bermanfaat.(Tifa)
Komentar