Manfaat Batu Bara

LancangKuning - Batubara merupakan salah satu bahan bakar dalam fosil atau batuan sedimen yang dapat terbakar dan dapat terbentuk dari pendapatan organik utamanya yaitu sisa-sisa tumbuhan dan terbentuk melalui proses pembatubaraan  dalam unsur-unsur utamanya terdiri dari karbon hidrogen dan nitrogen atau oksigen.

Dalam batu bara tidak hanya dimanfaatkan sebagai tenaga pembangkit listrik di Indonesia saja tetapi tercatat bahwa negara China India Australia Jepang Jerman dan  ada beberapa negara lainnya juga menggunakan batu bara sebagai bahan bakar utama pada pembangkitan tenaga listriknya.

Manfaat batu bara untuk kehidupan sehari-hari adalah:

1. Sumber bahan bakar pembangkit listrik
2. Menghasilkan produk gas
3. Mendukung produk industri aluminium
4. Membantu industri baja
5. Membantu produksi pupuk pertanian
6. Bahan bakar pendukung produk semen
7. Membantu industri kertas
8. Bahan bakar yang berbentuk cair

Batu bara yang ada di dalam tanah secara langsung menghasilkan gas alam selanjutnya gas alami yang dihasilkan oleh batu bara murni ini akan diolah di pertambangan untuk dijadikan berbagai macam yaitu produk bahan bakar industri pembangkit listrik tenaga gas serta produk hidrogen dan solar.

Batu bara merupakan suatu yang mempunyai unsur-unsur  yang terdiri dari karbon hidrogen dan oksigen batu bara juga  adalah batuan organik yang memiliki sifat-sifat fisika dan kimia yang kompleks dan dapat ditemui dalam berbagai bentuk.

Batu bara merupakan bahan bakar fosil yang terbentuk dari tumbuh-tumbuhan yang hidup dan sudah mati sejak 100-400 juta tahun yang lalu dan ditambah dengan panas yang berasal dari dalam bumi secara perlahan tanaman-tanaman tadi akan membentuk batubara.

Jenis-jenis batu bara adalah

1. Batu bara bitumen merupakan batu bara yang paling banyak digunakan dan lebih mudah untuk didapat jenis batu bara ini peringkatnya lebih tinggi dari lignit tetapi lebih rendah dari antrasit
2. Batu bara antrasit
3. Tar batu bara

Batu bara merupakan suatu batuan dalam sedimen atau bahan bakar hidrokarbon yang terbentuk dari tumbuhan dalam lingkungan bebas oksigen dan terkena pengaruh panas serta tekanan yang berlangsung lama sekali secara garis besar batu bara terdiri dari zat organic air dan bahan mineral.

Tercatat dalam sumber batu bara terbesar di Indonesia berasal dari provinsi sumatera selatan Kalimantan selatan dan Kalimantan timur daerah tersebut merupakan markas dari perusahaan-perusahaan tambang batu bara termuka seperti adaro kideco jaya agung dan bumi resources.

Kekurangan batu bara merupakan menyebabkan polusi udara sejumlah gas berbahaya termasuk karbondioksida sulfur dioksida dan debu akan berdampak pada lingkungan saat batu bara di bakar untuk menghasilkan energi bahkan batu bara cenderung untuk memancarkan CO2 lebih banyak dari pada bahan bakar lainnya.

Kegiatan pertambangan batubara secara langsung memberikan dampak negative terhadap kelestarian alam dan lingkungan karena merubah bentuk topografi terbentuknya lubang besar gangguan hidrologi penurunan mutu udara dan hilangnya ekosistem alami.

Proses kegiatan pencarian sampai dengan pemanfaatan batu bara adalah

1. Penyelidikan umum
2. Eksplorasi
3. Studi kelayakan
4. Konstruksi
5. Penutupan tambang
6. Pasca tambang

Baru bara merupakan suatu yang dapat digunakan pada produksi baja manufaktur semen dan sebagai bahan bakar cair kegunaan penting lain dari batubara adalah sebagai bahan bakar dalam industry seperti kilang alumina dalam produsen kertas dan bahan pada industri kimia dan farmasi.

Batu bara merupakan suatu yang mempunyai nilai kalori rata-rata batubara daerah tembuni sekitar 4823 cal/gr sedangkan nilai kalori rata-rata daerah karno sekitar 7526 cal/gr.

Batu bara merupakan manfaat dalam bentuk energi listrik karena sumber yang sangat diandalkan dan sangat terjangkau untuk digunakan dalam pembangkit kan listrik dan batu bara dapat untuk membentuk material yang banyak digunakan di  dalam rumah tangga pada kehidupan sehari-hari sebagai pemanas rumah dan juga untuk memasak. (Aini)