Kebakaran Pasar SP 1 Kijang Jaya Taphil, Bupati Kampar Sambangi Para Korban di Lokasi

Daftar Isi

    Foto: Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto saat sambangi lokasi kebakaran

    Lancang Kuning, KAMPAR - Mendengar informasi kebakaran yang terjadi di Pasar SP 1, Desa Kijang Jaya, Kecamatan Tapung Hilir, Kabupaten Kampar, Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto langsung bergerak cepat dan menyambangi para korban di lokasi, Kamis (11/03/2021) siang.

    Catur didampingi beberapa pejabat dan pemerintahan kecamatan serta desa berkunjung ke lokasi melihat, mendengarkan apa yang disampaikan para korban kebakaran kepada dirinya.

    Baca Juga: Turunkan Tim Labfor di Kebakaran Pasar SP 1 Kijang Jaya Taphil, Ini Hasilnya Kata Kapolres Kampar

    Ia juga menyerahkan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Kampar sebagai bentuk kepedulian terhadap para korban kebakaran tersebut.

    Dalam kesempatan itu, ia berjanji segera menindaklanjuti  penanganan kebakaran Pasar SP 1, desa Kijang Jaya, kecamatan Tapung Hilir tersebut.

    Baca Juga: Polsek Gaung Padamkan Titip Api di Dusun lV Desa Lahang Hulu

    "Kita akan lakukan gerak cepat dalam penanggulangan kebakaran pasar desa Kijang Jaya kecamatan Tapung Hilir ini, hal ini karena menyangkut sumber pendapatan masyarakat dan tempat tinggal mereka," ungkap Catur saat meninjau lokasi kebakaran dan menemui masyarakat yang terdampak musibah tersebut.

    Lebih lanjut, Catur mengatakan akan segera membangun pasar sementara dan tahun ini juga akan segera dilakukan pembangunan  kembali pasar tersebut secara permanen

    “In Sya Allah tahun ini akan kita lakukan pembangunan kembali, melalui koordinasi Desa, Camat dan Dinas PMD serta Dinas Pasar akan memberikan satu kebijakan, harapannya pasar desa Kijang Jaya ini dapat kita bangun kembali, karena pasar tradisional desa ini sudah sepenuhnya diserahkan pengelolaannya kepada desa, selanjutnya akan kita cari jalan keluarnya," jelasnya.

    Catur menegaskan, bahwa yang pasti pemerintah daerah prihatin dan segera membuat langkah-langkah solusi, dari awal terjadi kemarin, Pemkab terus memberikan bantuan terutama terkait pengendalian dan pemadaman api.

    "Yang kita lakukan adalah penyelamatan, memberikan tempat tinggal, makan, minum, dan kebutuhan sehari-hari serta kesehatan. Selanjutnya kita ketahui pasar ini merupakan modal perekonomian masyarakat," ucap Catur.

    Datuk Rajo Batuah juga mengimbau kepada masyarakat yang terkena dampak kejadian ini untuk bersabar, tawakal dan ikhlas menerima ini semua, karena ini musibah yang kita tidak tahu kapan, dari mana dan seperti apa kita semua tidak tahu.

    "Tentunya pemerintah daerah akan melakukan langkah-langkah untuk memberikan solusi terbaik bagi saudara-saudara kita yang terkena musibah ini," kata Catur.

    Bupati Kampar dalam kesempatan tersebut sempat berdialog dengan masyarakat serta memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena musibah yang dilanjutkan melakukan rapat darurat bersama dinas terkait, guna menindaklanjuti penanganan kedepan yang akan dilakukan pemerintah daerah.

    Data yang didapat dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan kabupaten Kampar musibah kebakaran ini terjadi pada hari selasa (09/03/2021) sekitar pukul 21:49 WIB.

    Pemadam dilaksanakan dengan menurunkan 3 unit armada pemadam kebakaran dan berhasil dilakukan pemadaman hingga Rabu (10/03/2021) dinihari pukul 04:35 WIB.

    Kemudian tempat kejadian diketahui sejumlah ruko dan kios rata di lalap api, yang terdiri dari ruko ukuran 4x12 M sebanyak 52 pintu, kios Ukuran 2x4 M sebanyak 7 pintu, dan menghanguskan 1 unit mobil Pick Up serta 6 sepeda motor.

    Kebakaran tersebut juga merengut korban jiwa. Tercatat meninggal dunia 2 (dua) orang, atas nama Murantom Lubis (54) dan Siti Aisyah (60). Mereka pasangan suami isteri.

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Kebakaran Pasar SP 1 Kijang Jaya Taphil, Bupati Kampar Sambangi Para Korban di Lokasi
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar