Prinsip Pemberian Efek pada Gambar Vektor

LancangKuning - Efek merupakan suatu perubahan, dari konsekuensi secara langsung yang disebabkan oleh suatu Tindakan ataupun fenomena. Prinsip pada efek gambar memiliki tujuan untuk memberikan kesan yang lebih menarik, efek juga berfungsi sebagai media dalam menyampaikan informasi yang jelas. Fitur efek pada gambar merupakan Teknik memanipulasi gambar vektor dengan menggunakan efek-efek yang sudah ada. Berikut ini ada delapan efek gambar yang paling popular diantaranya:

1. Efek Distort

Efek distort merupakan efek tarikan ataupun dorongan dari suatu objek dari secara teratur maupun tidak teratur tanpa garis merubah sifatnya. Dalam kehidupan nyata seperti kita menarik karet ataupun plastic sehingga bentuk objek aslinya berubah sesuai arah tarikan kita ada juga yang sifatnya tetap karet ataupun plastik.

2. Efek Drop Shadow

Dalam sebuah desain grafis peran Drop Shadow sebagai peran yang memberikan bayangan pada objek serta akan membuat objek tersebut berada di atas permukaan. Drop Shadow berfungsi sebagai pembuat bayangan suatu objek yang dapat bisa diatur kea rah datangnya cahaya.

3. Efek Envelope

Efek Envelope merupakan Teknik mengubah suatu objek dengan cara meniru objek yang sudah digandakan. Envelope terbuat dari beberapa node yang bisa digerakan yang berfungsi untuk membentuk envelope serta sebagai hasilnya dan mengubah bentuk objek. Kita bisa menerapkan envelope dasar yang sesuai dengan bentuk objek tersebut. Setelah menerapkan envelope, kita dapat mengeditnya ataupun menambahkan envelope baru untuk melanjutkan mengubah bentuk dari suatu objek.

4. Efek Extrude

Efek Extrude merupakan sebuah tool yang dapat terdapat pada coreldraw yang lebih tepatnya pada bagian blend tool berfungsi sebagai memberikan efek tiga dimensi ataupun 3D pada sebuah objek serta teks.Extrude merupakan tool yang mempunyai fungsi untuk memberikan kesan 3D pada objek ataupun teks(Font). Pastinya desain dengan visalnya 3D akan menambah keunikan desain serta memberikan kesan yang lebih professional pada desain yang dibuat.

5. Efek Tranparancy

Efek Tranparancy merupakan efek transparan dari sebuah objek yang ada di belakangnya akan terlihat oleh objek yang berada di atasnya. Berikut ini ada beberapa macam pengaturan transparan normal yaitu: uniform, linier, radial, square, Two color pattern, full color pattern dan bitmap pattern texture.

6. Efek Warna

Ada beberapa macam tipe pewarna pada sebuah objek, diantaranya yaitu menggunakan fill color, fontain fill/gradasi. Pattern fill, dan postscript texture. Pilihan pada menu warna ada 3 taitu models, mixer, dan pallete. Dalam memerikan efek gradiasi warna, kita dapat memilih yang fontain fill dengan beberapa pilihan, yaitu linear, radial, concial dan scuare.dalam memberikan pola warna ataupun pattern tertentu pada suatu objek , kita dapat memilih menu pattern fill

7. Efek Artistic Media

Fasilitas pada artistic media yang menyediakan bentuk-bentuk yang artistic serta unik untuk menambah kesan yang lebih menarik pada karya grafis kita. Dalam menggunakan fasilitas ini dengan cara memunculkan menu artistic media tersebut pada menu dovker.

8. Efek Weld Tim dan Intersect.

Fasilitas weld yang digunakan unruk menggabungkan seluruh bidang objek menjadi satu. Fasilitas trims dan externet berfungsi sebagai memotong bidang pada objek menggunakan bidang yang lain sebagai pemotong. Prinsip serta Langkah-langkahnya sama dengan proses welding, yaitu pada objek di kumpulkan kemudian di klik menu trim ataupun intersect pada property bar.

Kesamaan Dalam Desain

Kesamaan atau bisa disebut dengan similarity dari setiap elemen, seperti karya desain grafis dapat mempunyai unsur yang sama, mulai dari segi proposi, bentuk, warna dan lain sebagainya. Kesamaan bentuk propors, warna serta font yang dipakai untuk desain bisa menciptakan kesan tampilan gambar yang menyatu serta harmonis. Tidak hanya itu, tampilan pada desain juga lebih enak untuk dilihat.(Riski)