Daftar Isi
LancangKuning - Seperti yang kita ketahui banyak sekali macam-macam makhluk hidup di dunia ini dari yang berukuran kecil hingga besar, berikut kami akan membahas apa saja kelompok makhluk hidup yang berukuran kecil atau yang biasa disebut juga dengan (Mikroskopis). Mari langsung saja kita masuk ke pembahasannya.
Kelompok makhluk hidup berukuran kecil atau yang disebut dengan mikroskopis, berupa makhluk hidup seperti kuman, bakteri, virus, kutu air, yang biasanya berada di dalam tanah, di air, di udara, bahkan di dalam debu sekalipun, makhluk hidup mikroskopis ini tidak dapat dilihat dengan mata telanjang makhluk hidup ini hanya dapat dilihat dengan kaca pembesar, mikroskop, dan lain sebagainya.
Bentuk dari makhluk hidup mikroskopis ini sangat aneh, berikut beberapa contoh dari makhluk hidup berukuran kecil atau mikroskopis
Daphnia
Seekor kutu air bernama Daphnia merupakan seekor krustasea mikroskopis dengan tutup dari kepalanya kepala yang serupa dengan tanduk.
Baca Juga : Guru Les Privat Ngaji di Siak
Kutu air yang berukuran ini 0,01 inci mampu untuk mengubah tubuhnya menjadi lebih besar ketika ia merasa terancam oleh predator ia dapat merubah ukurannya menjadi seperti backswimmer kecil, kata Anne Estes, yang merupakan ahli mikrobiologi dari University of Maryland School of Medicine.
Kutu air mengubah bentuk tubuhnya menjadi lebih besar ketika ia menghadapi predator-predator yang ingin memangsa mereka.
Virus kecil berguna ini memiliki bentuk seperti ‘seorang pendarat bulan’ kata Estes yang juga menjalankan blog tentang mikroba. Untungnya bagi kita, organisme ini dapat menolong kita menyerang bakteri yang berbahaya bagi tubuh manusia seperti E. coli dan Salmonella.
Setiap jenis-jenis dari bakteriofah ini memiliki mekanisme ‘lock and key’ yang cocok pada jenis bakteri tertentu. Ketika mereka menemukan pasangan mereka, virus ini akan langsung menyuntikkan DNA mereka yang kemudian bereplikasi atau bercabang, lalu membunuh tuan rumah dan membebaskan fag yang baru untuk menginfeksi bakteri lainnya.
Baca Juga : Tempat Wisata di Riau
Karena virus ini memangsa jenis bakteri yang buruk, ilmuwan saat ini sedang menyelidiki virus ini sebagai antibiotik alternatif.
Dinoflagellates
Mikroskopis ini merupakan mikroorganisme yang paling besar di sebagian besar mikroorganisme laut dengan ukuran sebesar 0,07 inci dan juga memiliki sebuah cangkang yang unik termasuk pada struktur yang mirip seperti tanduk, kata Jay Nadeau, yang merupakan seorang ahli fisika dan mikrobiologi di McGill University in Montreal.
“Ceratium merupakan genus yang sangat dikenal dengan tanduknya,”kata Nadeau. Mereka dapat mengubah bentuk tergantung pada suhu dan salinitas air agar dapat mengendalikan daya apungnya.
Pada sebagian spesies, tanduk menyimpan cyanobacteria yang bisa menyediakan nitrogen untuk dinoflagellates ketika nutrisi yang mereka miliki sedang rendah.
Baca Juga : Guru Les Privat Ngaji di Bangkinang, Kampar
Estes menambahkan bahwa sebagian dari 1555 spesies dinoflagellata membuat rumah atau tempat tinggal mereka pada tubuh hewan lain, seperti pada ubur-ubur, karang, kerang, dan lain-lain.
Rotifers
Merupakan makhluk-makhluk yang amat kecil ini tidak memiliki tanduk, namun mereka memiliki bentuk adaptasi yang sangat unik.
Rotifers dapat beradaptasi ataupun bertahan hidup dalam kondisi ekstrim dan bahkan parasit. Ukuran dari mikroskopis ini hanya sebesar 0,001 inci , rotifier mengandung hingga seribu sel, organ, dan rahang yang disebut dengan ‘trophi’.
Nah teman-teman sudah mengetahui sedikit tentang makhluk hidup mikroskopis atau makhluk hidup yang berukuran kecil, beberapa dari mereka ada yang baik untuk manusia dan ada juga yang buruk bagi manusia contoh dekatnya seperti virus corona yang sedang menjadi-jadi. Maka dari itu kita harus selalu berjaga dan menjaga kebersihan kita.(Mayor)
Komentar