Kelebihan dan Kekurangan Manajemen Modern

LancangKuning - Manajemen modern adalah manajemen yang periodenya ditandai dengan adanya pembelajaran sebagai ilmu yang disebut dasar-dasar logika ilmiah, melihat ahli manajemen dan ahli ekonomi penelitian yang telah dilakukan berhasil mampu melakukan aliran manajemen.

Proses pada perkembangan ilmu manajemen merupakan kesamaan seperti ilmu lain yang memiliki perkembangan tersendiri. Terdapat tiga ailran pemikiran manajemen yang masing-masing berusaha untuk bisa membantu pimpinan memahami dalam ber-organisasi, serta dalam mengatasi masalah-masalah pada masing-masing di dalamnya. Tiga aliran tersebut merupakan aliran klasik, aliran hubungan manusiawi, dan aliran ilmu manajemen.

Teori modern mengemukakan bahwa organisasi bukanlah suatu sistem yang tertutup dan memiliki keterkaitan dengan lingkungan yang amat stabil, tetapi organisasi merupakan suatu sistem yang terbuka harus memiliki penyesuaian diri dengan perubahan-perubahan lingkungannya. Teori organisasi dan manajemen modern dikembangkan pada tahun 1950, dengan tekanan perpaduan antara  perancang, untuk  kebutuhan yang  menyeluruh.

Baca Juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

Berikut adalah keuntungan dalam mengaplikasikan teori manajemen organisasi:

• Sering digunakan dalam kegiatan-kegiatan sehari-hari biasanya meliputi perencanaan produk, manajemen persediaan dan penjadwalan maupun pada metode antrian, transportasi dengan melakukan pendekatan yang lebih baik dari pada teori pendahuluan, sehingga memenuhi kebutuhan organisasi dan perusahaan secara menyeluruh.
• Lebih dinamis karena pusat komando tidak harus berada di dalam sosok manajer, tetapi juga bisa dilakukan pengembangan dengan menggunakan petunjuk pada bagian organisasi seperti supervisor atau team leader.
• Perpaduan antara teori klasik dan neo klasik memiliki konsep yang lebih maju dibandingkan teori pada sebelumnya sehingga bisa mendapatkan konsep manajemen yang lebih fleksibel.

Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan teori manajemen modern sebagai berikut:

Kelebihan:

• Banyaknya variabel yang hanya bisa dilakukan dengan teori seperti penganggaran modal dan perencanaan maupun produk.
• Pada pergerakan lebih dinamis dan fleksibel  dikarenakan mempunyai  pusat komando yang  bisa disesuaikan dengan kondisi pada organisasi maupun perkembangan dunia
• Membuat suatu pekerjaan lebih cepat selesai (efektif)
• Dapat melakukan pengiriman pada suatu pesan yang memiliki jarak kurang lebih jauh dengan waktu yang telah ditentukan atau yang amat sangat singkat

Baca Juga : Akreditasi Jurusan Kampus Universitas Bandar Lampung

• Mempermudah untuk komunikasi dengan teman atau saudara yang berada di  negara lain maupun di daerah lain
• Akses pendidikan yang dapat dicari dengan  mudah
• Dapat melakukan promosi ke suatu produk dengan mudah
• Akses tidak berbatas waktu selama  (24 jam)

Kekurangan:

• Konsep pada manajemen modern sulit sekali untuk dipahami karena melakukan perhitungan yang amat  sulit.
• Masih dinilai dari kurang dan dalamnya pengelolaan pada aspek sosial SDM.
• Dapat memiliki banyak informasi negatif (kekerasan, pembulian, dll) yang dapat di akses dengan bisa terbilang  mudah
• Membuat kita cenderung malas dengan  terbiasa dengan informasi yang  instan
• Kekurangan  quality time (misalnya jika memiliki waktu yang  senggang dapat diisi dengan  berorganisasi
• Membaca buku atau kegiatan lain juga bisa, tetapi dengan memiliki teknologi yang terbilang kurang terkontrol, kita dapat Menghabiskan banyak waktu yang tersisa dengan melakukan refreshing dengan bermain game dan hiburan lainnya yang disenangi.
• Maraknya penipuan via online (biasanya terjadi pada pebisnis online seperti penjual hp, laptop, kamera, motor dan lain sebagainya)

Prinsip – prinsip dasar perilaku Manajemen Modern :

• Manajemen tidak bisa dipandang sebagai memiliki  sebuah proses teknik secara ketat
• Manajemen harus sistematis dan memiliki pendekatan yang digunakan secara hati-hati dengan melakukan pertimbangan yang khusus.
• Organisasi adalah suatu keseluruhan dan pendekatan manajer individual supaya pengawasan harus sesuai dengan situasi.
• Pendekatan motivasional yang memiliki penghasilan dengan komitmen pekerja dan memiliki tujuan organisasi sangat dibutuhkan.

Baca Juga : Tempat Wisata di Riau

Berikut ini adalah penggunaan aliran manajemen   

Pada aplikasi manajemen di setiap perusahaan bisa berbeda – beda itu sangat terlihat pada perusahaan berskala besar. Perubahan kondisi ekonomi melihat teori aliran manajemen yang sudah dikemukakan sesuai dengan kebutuhan dan permasalahan yang telah dihadapi.

Banyak perusahaan teori aliran manajemen modern, memilih terutama pada kegiatan penting, pada pengembangan. Hal ini di lakukan hemat tenaga dan biaya, meskipun pada akhirnya teori melakukan kelemahan pada sisi kinerja manusia.

Oleh karena untuk mencegah kelemahan sebaiknya perusahaan menggabungkan teori dengan teori lainnya agar pencapaian tujuan organisasi yang terakomodasi.(Riska)