Elemen Elemen Jaringan Akses Tembaga

LancangKuning.com - Elemen dasar jaringan komputer meliputi perangkat keras, perangkat lunak, dan protokol. Keterkaitan elemen-elemen dasar ini merupakan infrastruktur jaringan. Infrastruktur jaringan adalah topologi di mana node dari jaringan area lokal (LAN) atau jaringan area luas (WAN) terhubung satu sama lain. Koneksi ini melibatkan peralatan seperti router, sakelar, jembatan dan hub menggunakan kabel (tembaga, serat, dan sebagainya) atau teknologi nirkabel (Wi-Fi).

Jika kita menganggap jaringan sebagai jalan, jalan raya, rel, dan sarana transportasi lainnya, protokol jaringan adalah "aturan lalu lintas". Protokol jaringan menentukan bagaimana dua perangkat dalam jaringan berkomunikasi. Spesifikasi protokol jaringan dimulai dengan spesifikasi kelistrikan tentang bagaimana perangkat jaringan terhubung ke infrastruktur.

Baca juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

Sebagai contoh, level tegangan saluran, sinyal pembawa dan penunjukan saluran mana yang mungkin digunakan untuk jenis sinyal apa yang harus ditentukan. Membangun dari sana, protokol jaringan mencakup spesifikasi seperti metode yang dapat digunakan untuk mengontrol kemacetan di jaringan dan bagaimana program aplikasi akan berkomunikasi dan bertukar data.

Metode populer untuk mendokumentasikan protokol jaringan adalah dengan menggunakan model arsitektur jaringan berlapis. Model arsitektur jaringan memisahkan fungsi spesifik menjadi beberapa lapisan, yang secara kolektif membentuk tumpukan jaringan. Sementara protokol terdiri dari aturan yang mendefinisikan karakteristik untuk mengangkut data antara node jaringan, model berlapis memisahkan komunikasi ujung-ke-ujung menjadi fungsi spesifik yang dilakukan dalam setiap lapisan.

Idealnya, lapisan terisolasi satu sama lain: setiap lapisan tidak perlu tahu bagaimana lapisan di bawahnya berfungsi. Semua lapisan perlu tahu adalah bagaimana berinteraksi dengan lapisan yang berdekatan dengannya. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang lapisan jaringan dalam topik tentang lapisan jaringan dan protokol.

Saat ini, TCP / IP sejauh ini merupakan rangkaian protokol jaringan yang paling dominan. Sebelum TCP / IP, SNA bisa dibilang suite protokol yang dominan. Ada beberapa ironi di sini, karena TCP / IP adalah yang lebih tua dari kedua protokol. Banyak jaringan di organisasi yang lebih besar menggunakan kedua suite protokol ini. Seperti kebanyakan protokol jaringan, baik SNA dan TCP / IP adalah tumpukan protokol berlapis.

Elemen jaringan

Memahami bahwa elemen jaringan, host, server, dan perangkat nirkabel bersentuhan dengan jaringan Anda adalah langkah penting pertama dalam mengunci jaringan. Ada atribut yang dapat ditentukan yang ditunjukkan oleh sebagian besar jaringan sebelum pengamanan dan pengoptimalan kinerja. Sebagian besar jaringan tidak direncanakan tetapi sebaliknya berkembang dari waktu ke waktu saat ini.

Baca juga : Kebutuhan Pengguna Komputer

Dalam banyak kasus, jaringan telah melewati kepemilikan dari berbagai kelompok, anggota staf, atau arsitek jaringan. Akibatnya, banyak prioritas dan generasi peralatan yang tumpang tindih ada di jaringan. Hasil bersihnya adalah bahwa dalam banyak kasus apa yang sebenarnya ada di jaringan, atau menyentuh jaringan melalui akses jarak jauh atau Wi-Fi, dibandingkan dengan apa yang Anda pikir terdiri dari jaringan bisa sangat berbeda.

Bahkan jika Anda telah mengendalikan jaringan, mungkin ada perangkat warisan yang ada, atau ditempatkan di jaringan tanpa sepengetahuan Anda. Setelah malware masuk ke jaringan interior Anda, malware dapat menjadi luas dalam hal waktu dan uang untuk dihilangkan. Masalah lain dari "tidak diketahui dari tidak diketahui" perangkat hantu adalah bahwa Anda tidak akan pernah memiliki identifikasi positif dari apa yang menjadi milik jaringan dan apa yang tidak termasuk dalam jaringan.

Di sini, infeksi dapat terulang kembali bahkan setelah jaringan dibersihkan. Selain itu, akses Wi-Fi atau jaringan pribadi virtual (VPN) yang tidak direncanakan dengan baik dapat membuka inti jaringan ke sejumlah perangkat "rouge" yang hampir tidak terbatas yang tidak dikenal, tidak aman, dan pasti akan mengurangi kebijakan keamanan yang kami terapkan. Selain itu, kami juga harus menunjukkan bahaya virtualisasi.

Ada kemungkinan sangat besar bahwa jaringan Anda sekarang menggunakan hypervisor untuk banyak manfaatnya. Kelemahan dari server virtual adalah sederhana karena sangat mudah dibuat dan dihapus sehingga Anda tidak dapat memeriksanya secara visual seperti server fisik di lab. Ini dapat memiliki efek yang jelas membuat jaringan aman menjadi kurang aman.

Baca juga : Tempat Wisata di Riau

BYOD memiliki banyak manfaat bisnis, jadi kami tidak mengatakan jangan mengizinkannya, tetapi cukup rencanakan dengan baik untuk itu dan mengisolasinya di zona yang benar.

• Sentral telepon
• Kabel primer
• Rumah kabel
• Kabel sekunder
• Kotak pembagi
• Kabel
• Kabel rumah
• Terminal pelanggan.(Rinta)