Ustaz Amir: Kurban Adalah Syiar Peradaban Islam

Daftar Isi

    Foto: ACT

    LancangKuning.Com, JAKARTA - Memperbanyak ibadah kepada Allah dapat memberikan keindahan hidup kepada setiap muslim. Tak hanya dalam salat yang menjadi ibadah ritual, Allah juga telah memberi perintah ibadah dalam bentuk lain. Ialah ibadah kurban, sebagaimana dijelaskan oleh Ustaz Amir Faishol Fath.

    Allah menyimpan banyak hadiah keberkahan bagi setiap muslim yang menjalankan perintah-Nya. Selain dapat membuktikan kehambaan kepada Allah, ibadah kurban juga bisa mempererat tali persaudaraan.

    Namun, sejumlah pertanyaan terkadang muncul, terutama tentang manfaat kurban. Apakah manfaat kurban untuk diri sendiri? Atau untuk orang lain?

    Menurut Ustaz Amir, pertanyaan seperti itu tidak pantas diucapkan oleh umat muslim. Sebab, setiap umat memiliki iman yang tingkatannya lebih tinggi dari kemampuan akal. Oleh karenanya, umat harus berhenti memikirkan setiap alasan mengapa Allah memerintahkan suatu hal, termasuk kurban. 

    Baca Juga: Primus dan Kajian Musawarah Ajak Lebih Banyak Umat Berkurban

    “Akal tidak perlu mencari-cari jawaban atas pertanyaan mengapa harus berkurban, mengapa harus menyembelih hewan kurban, mengapa juga harus membagikan daging kurban,” kata Ustaz Amir.

    Secara hakikat, ibadah kurban adalah sebuah syiar peradaban Islam, di mana kebesaran Islam terlihat dari tingkah laku para hamba Allah. Ustaz Amir menekankan, Allah menyimpan banyak hadiah keberkahan bagi setiap muslim yang menjalankan perintah-Nya. Selain dapat membuktikan kehambaan kepada Allah, ibadah kurban juga bisa mempererat tali persaudaraan.

    “Kalau hanya untuk mengentaskan kemiskinan, bagi Allah mudah. Kalau hanya untuk memberi orang-orang makanan, bagi Allah mudah. Tapi, bukan itu tujuan Allah memerintahkan kita berkurban. Allah ingin mengingatkan kita semua bahwa berbagilah ketika kita memiliki kelebihan,” terang Ustaz Amir.

    Baca Juga: Dukungan Dunia untuk Palestina Menguat

    Ya, kurban juga sangat erat dengan tali persaudaraan yang membawa makna syiar peradaban Islam itu sendiri. Dengan begitu, Ustaz Amir mengajak seluruh umat muslim untuk berupaya menunaikan ibadah kurban, baik untuk sesama muslim di Indonesia maupun muslim di mancanegara yang sedang membutuhkan.

    “Alangkah indahnya pada Iduladha nanti, umat muslim bisa saling berbagi. Sehingga, dengan berkurban, semua orang di muka bumi bisa merasakan kebahagiaan,” pungkas Ustaz Amir.(LKC/Rls)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Ustaz Amir: Kurban Adalah Syiar Peradaban Islam
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar