Produsen Bikini Berhasil digrebek BBPOM Bandung

Daftar Isi

     

    Lancangkuning.com - Hanya dalam waktu singkat BBPOM Bandung telah berhasil mengungkap produsen snack Bihun Kekinian atau lebih dikenal dengan Bikini. Makanan ringan yang dijual secara online ini di produksi di sawanagn, depok, jawa barat.

    "Kami mendatangi rumah pemilik ini pada dini hari tadi, pembuatnya perempuan berinisial TW 19 tahun, ada di lokasi saat didatangi," kata Kepala BBPOM Bandung Abdul Rahim, Bandung, Jabar, Sabtu (6/8/2016).

    Produsen bikini tidak menyangka snack buatannya akan menjadi bahan pembicaraan dan kehebohan yang mengundang kontroversi. Hal ini diungkapkan oleh kanit PPA Polresta Depok, Jawa Barat, AKP Elly Padiansari, Sabtu (6/8/2016).

    Elly pun mengatakan mahasiswi ini telah menjalankan bisnisnya sejak tahun 2015, namun saat itu hanya berjalan dua minngu. Dan tahun 2016 bihun kekinian ini kembali dibukanya. Dan ia pun berfikir bagaimana cara membuat usahanya laku, maka, tutur Elly, tercetuslah ide sang produsen membuat bungkus seperti sekarang ini. Benar saja, dengan cara itu hampir tiga bulan beroperasi penjualan mencapai 6.000 bungkus. "Jadi, pernah ada kemasan lama," ujar Elly.

    {{}}

    Produsen bikini juga tidak menyangka bungkusan makanan ini akan menjadi heboh, menurut produsen bikini, ia mengaku, bungkusnya lucu dan hanya dibuat supaya anak-anak senang. "Yang bersangkutan tidak merasa bahwa dibungkusnya itu adalah konten yang berbau pornografi. Dia enggak berpikir ke arah sana. Ini unik kata dia untuk anak-anak. Ini hanya mi saja yang diremas enak rasanya," Elly menjelaskan.

    Saat penggerebekan, BBPOM mengamankan barang bukti sebanyak 144 bungkus snack Bikini, kemasan snack Bikini sebanyak 3.900 lembar, bumbu 15 bungkus, bihun bahan baku 40 bungkus, peralatan produksi sebanyak lima buah meliputi kompor, wajan, dan peralatan lainnya. Meskipun begitu, BBPOM tidak menahan TW. Namun, pihaknya akan melakukan pemeriksaan lebih dalam. "Tidak ditahan, kami PPNS (Penyidik Pegawai Negeri Sipil) tidak ada kewenangan, tapi pelaku sejauh ini kooperatif, dan nanti kami akan lakukan pemeriksaan mendalam," tuturnya.

    Abdul juga menjelaskan, motif TW hanya untuk sensasi. TW merupakan salah satu lulusan lembaga pendidikan non-formal di Bandung. Ia memiliki ide saat mendapatkan tugas dari lembaga non pendidikan di kawasan Gegerkalong, Kota Bandung. "Ini anak alay yang hanya mencari sensasi saja motifnya. Mereka berkelompok lima orang, membuat proyek wirausaha. Tapi TW ini justru meneruskan untuk dibisniskan, sedangkan empat lainnya mengundurkan diri," ucap Abdul. (hyAzn)

     

     

     

    Sumber : Liputan6

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Produsen Bikini Berhasil digrebek BBPOM Bandung
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar