Wilmar Group, Perusahaan Kelapa Sawit Pemasok 40% Perdagangan Minyak Sawit Dunia

Daftar Isi

    Lancangkuning.com - Siapa yang tidak tau dengan Wilmar Internasional. Sebuah perusahaan perkebunan kelapa sawit yang sudah mendunia. Bisnis Wilmar terintegrasi dari hulu hingga ke hilir. Wilmar juga memiliki pabrik biodiesel terbesar di dunia yang berlokasi di Riau. Produk olahan minyak gorengnya yang terkenal dengan merk Sania.

    Wilmar memiliki 300 pabrik manufaktur yang tersebar di beberapa Negara, juga 20 pabrik penyulingan yang ada di China. Perusahaan Wilmar berkembang hingga ke China, India, Malaysia, Australia dan Eropa yang memiliki jaringan bisnis di lebih 25 negara.

    Wilmar adalah perusahaan yang disegani di Indonesia dan juga dunia. Wilmar Group berbasis di Singapura. Perusahaan ini didirikan dan dikendalikan oleh Martua Sitorus yang mana merupakan aliansi antara perusahaan KPN Group dan Kuok Group dari Singapura, dengan mendirikan Wilmar International Limited-Singapura sebuah perusahaan yang sangat terkemuka yang juga memiliki saham di Wilmar International Ltd.

    {{}}

    Pendiri Wilmar menggandeng rekannya Kuok Khoon Hong, pengusaha terkenal dan disegani asal Malaysia. Keduanya  adalah pemilik dan pengendali saham Wilmar Holding Pte Ltd, (Perusahaan holding Wilmar International Ltd). Mr. Kuok Khoon Hong sebagai Chairman & CEO, sedangkan Martua Sitorus sebagai Chief Operating Officer (COO).

    Hingga saat ini Wilmar Group adalah produsen terbesar industri minyak goreng yang ada di Indonesia. Dengan produksi sebesar 2.819.400 ton, disusul Musim Mas Grup sebesar 2.109.000 ton dan Permata Hijau Sawit Grup sebesar 932 ribu ton. Untuk memajukan perusahaannya di bidang industri minyak, Wilmar mengakuisisi beberapa perkebunan kelapa sawit, pengembangan bisnis perkapalan dan industri makanan. Dengan demikian Wilmar berhasil menjadi pemasok 50% pasar minyak goreng di China atau sekitar 40% perdagangan minyak sawit dunia.

    Ekspansi yang dilakukan seakan tiada henti, Wilmar telah menginvestasikan dana sebesar US$ 5,8 juta untuk mengakuisisi lima perusahaan yaitu PT. Daya Landak Plantation, PT. Indoresins Putra Mandiri, PT. Pratama Prasentindo, PT. Putra Indotropical dan PT. Tri Tunggal Sentra Buana. Dengan akuisisi ini, Wilmar menambah landmark perkebunannya seluas 85 ribu hektare. 

    Sukses dengan industri kelapa sawit, Wilmar membuka sayapnya ke industri gula. Dengan lahan 200 ribu hektare. Wilmar Group semakin berkembang dengan produksi industrinya. Wilmar juga mengakuisisi 100% saham Sucrogen Ltd senilai US$ 1,47 miliar melalui anak usahanya Wilmar Australia Pte Ltd untuk menjadi pemain utama di industry gula. (hyAzn)

     

    Sumber : dari berbagai sumber

     

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Wilmar Group, Perusahaan Kelapa Sawit Pemasok 40% Perdagangan Minyak Sawit Dunia
    Sangat Suka

    50%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    50%

    Komentar

    Berita Terkait