Kemendikdasmen Bantu Enam Tenda Belajar Sementara untuk Siswa SMAN 1 Tebing Tinggi Riau

Tenda yang didirikan menjadi kelas pengganti di SMA Tebing Tinggi.(ft:cakaplah.com

LANCANGKUNING.COM,Kepulauan Meranti-Direktorat Sekolah Menengah Atas (SMA) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI memberikan bantuan enam unit tenda belajar bagi siswa SMAN 1 Tebing Tinggi, Kabupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau, sebagai ruang belajar sementara pascakebakaran gedung sekolah.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau, Erisman Yahya, mengatakan bantuan tersebut telah dipasang di lapangan sekolah dan mulai digunakan oleh siswa untuk kegiatan belajar tatap muka.

“Alhamdulillah, bantuan tenda dari Kemendikdasmen sudah siap terpasang di lapangan SMAN 1 Tebing Tinggi. Enam tenda ini difungsikan sebagai ruang belajar sementara bagi siswa,” kata Erisman di Pekanbaru, Sabtu (18/10/2025).

Ia menjelaskan, pascakebakaran yang melanda SMAN 1 Tebing Tinggi beberapa waktu lalu dan menghanguskan sedikitnya 12 ruang kelas, seluruh kegiatan belajar sempat dialihkan secara daring. Dengan adanya tenda bantuan tersebut, proses pembelajaran kini dapat kembali dilakukan secara tatap muka.

“Dengan tenda belajar ini, siswa-siswi bisa kembali belajar langsung di sekolah, walaupun dalam kondisi darurat. Kita bersyukur atas perhatian dan respon cepat dari Kemendikdasmen,” ujarnya.

Erisman menambahkan, pihak kementerian juga telah berkomitmen untuk melakukan revitalisasi atau pembangunan kembali gedung SMAN 1 Tebing Tinggi yang terbakar, melalui anggaran tahun 2026.

“Insyaallah, kementerian akan membangun ulang gedung yang terbakar pada tahun anggaran 2026. Dari Pemerintah Provinsi Riau, kami juga akan memberikan dukungan untuk fasilitas pendukung lainnya melalui APBD Riau 2026,” katanya.

Sebelumnya, Disdik Riau melaporkan insiden kebakaran SMAN 1 Tebing Tinggi kepada Direktorat SMA Kemendikdasmen melalui pertemuan daring (zoom meeting) dan meminta bantuan darurat untuk kelangsungan proses belajar mengajar.

Dari hasil komunikasi tersebut, pihak kementerian menurunkan tim untuk meninjau langsung kondisi sekolah dan menindaklanjuti dengan pengiriman enam tenda belajar.

Kebakaran yang terjadi di SMAN 1 Tebing Tinggi itu dilaporkan menghanguskan puluhan ruangan, termasuk ruang kelas, ruang guru, serta sejumlah fasilitas pendukung pendidikan. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, peristiwa tersebut sempat menghentikan seluruh aktivitas belajar di sekolah tersebut.(rie)