Daftar Isi
Foto: Tim supervisi Polda Riau AKBP Norhayat bersama Kapolres Inhu AKBP Fahrian Saleh Siregar didampingi Ketua KPU Inhu Ronaldi Ardian saat melakukan pengecekan logistik di KPU Inhu.
Lancang Kuning, INHU - Kepolisian Daerah (Polda) Riau menurunkan tim supervisi untuk melakukan pengecekan logistik dan kesiapan di Polres Indragiri Hulu. Hal ini bertujuan untuk rangka persiapan menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan datang. Kamis (31/10/24).
"Kegiatan tersebut dilakukan di kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Inhu yang terletak di Jl. Raya Pematang Reba-Pekan Heran kecamatan Rengat Barat".
Kapolres Inhu AKBP Fahrian Saleh Siregar disela kegiatan menjelaskan, tim supervisi yang dipimpin oleh AKBP Norhayat S.I.K. ini untuk melakukan pengecekan logistik dan langsung didampingi oleh Ketua KPU Inhu, Ronaldi Ardian.
Dalam kegiatan tersebut, tim melakukan pemeriksaan terhadap logistik pemilu yang disimpan di gudang KPUD. Saat ini, KPU Inhu telah selesai melaksanakan pelipatan surat suara untuk pemilihan bupati dan wakil bupati, sementara proses pelipatan surat suara untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur masih berlangsung papar Kapolres.
Kapolres juga menambahka, Tim supervisi juga mengecek tempat penyimpanan surat suara yang dimiliki oleh KPUD Inhu untuk memastikan semua barang terjaga dengan baik.
Setelah melakukan pengecekan di KPU, tim kemudian menuju Polres Inhu untuk memeriksa administrasi Operasi Mantap Praja (OMP) Lancang Kuning (LK) 2024.
Di sini, tim memberikan arahan kepada personel yang terlibat dalam operasi untuk memaksimalkan kesiapan dan kesuksesan pelaksanaan Pilkada mendatang. Di Polres, nantinya, tim supervisi didampingi oleh Wakapolres Kompol Manapar Situmeang ujarnya.
Tim supervisi ini terdiri dari AKP Charles Nainggolan S.H, AKP Syaidina Ali, BRIPTU Rinaldi Pratama, dan BRIPDA Erangga Wardani, memastikan bahwa seluruh aspek logistik dan operasional berjalan lancar.
"Dengan adanya supervisi ini kami berharap Pilkada di Inhu dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan transparan, demi terciptanya demokrasi yang berkualitas dan bermartabat," pungkas tutup Fahrian. (LK/SH)
Komentar