Daftar Isi
Foto: Tim BPBD, TNI, Polri dan Manggala Agni terus berupaya memadamkan Karhutla
LancangKuning.Com, DUMAI - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kota Dumai meluas. Hingga hari ini tercatat sudah 12 hektar lahan gambut di Kelurahan Teluk Makmur Kecamatan Medang Kampai terbakar.
"Tim BPBD, TNI, Polri dan Manggala Agni terus berupaya memadamkan kebakaran di Kelurahan Teluk Makmur Kecamatan Medang Kampai," kata Kepala BPBD Dumai Afrilagan, Selasa (5/2/2019).
Lokasi kebakaran di Jalan M Yusuf. Luas lahan yang terbakar hari ini sekitar 4 hektar kejadiannya sekira Pukul 12.30 WIB.
Baca Juga: Ngakak, Ada Bocah Disunat Jin, Begini Kisahnya
Untuk kebakaran di Kelurahan Teluk Makmur saat ini sudah tertangani. Luas keseluruhan areal yang terbakar sekira 12 hektar. Kebakaran terjadi sudah tiga hari hari, sejak Minggu (3/2/2019).
Sebelumnya, kebakaran terparah terjadi di Jalan Atan Jamaluddin RT 03 Kelurahan Teluk Makmur Kecamatan Medang Kampai Kota Dumai.
Luas areal yang terbakar mencapai 8 hektar. Mayoritas lahan yang terbakar merupakan gambut. Lahan gambut yang kering akan sulit dipadamkan jika terbakar. Beruntung di lokasi kejadian sumber air tersedia sehingga membantu tim pemadam kebakaran untuk melakukan pemadaman api.
"Saat ini tim gabungan masih di lapangan melakukan pendinginan agar api benar-benar padam dan tidak muncul kembali," sebut Lagan, dikutip dari HalloRiau.
Personel yang terlibat di lapangan adalah BPBD Kota Dumai, KODIM 0320 Kota Dumai, Koramil Bukit Kapur, Babinsa Teluk Makmur, Babhinkamtibmas Teluk Makmur. Pihak Kecamatan & Kelurahan Medang Kampai, Polsek Medang Kampai, Manggala Agni, PT Wilmar dan Masyarakat Peduli Api.
Baca Juga: Mau Alis Anda Tebal, Ini Tipsnya
Alat pendukung, 1 unit Mobil Comando BPBD Kota Dumai, 1 unit mobil pick up BPBD Kota Dumai, 1 unit pick up Polsek Medang Kampai, 1 unit mobil pick up Koramil Bukit Kapur, 1 unit pick up PT Wilmar, 25 unit sepeda motor, 2 unit mesin air BPBD, 1 mesin portabel kholer milik PT Wilmar, 1 unit mesin mini stricker manggala agni dan 10 unit mesin robin MPA. (LKC)
Komentar