Pencuri Todongkan Pistol Siang Bolong di Bandung, Polisi Turun Tangan

Daftar Isi

    Foto: Viral Perampok Todong Pistol ke Warga,Terekam CCTV. (Instagram@infojawabarat)


    Lancang Kuning – Aksi pencurian dengan menodongkan diduga senjata api (senpi) atau pistol kepada warga viral di media sosial Instagram @info.jawabarat. 

    Kejadian tersebut terjadi di Taman Kopo Indah Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung saat siang hari pada 29 Januari 2022. 

    Kapolsek Margahayu, Yana Mulyana membenarkan adanya kejadian tersebut. Namun, pelaku saat ini masih dalam pencarian petugas.  

    "Bukan perampokan, pencurian rumah kosong. Kerugian 1 buah handphone," ujarnya saat dikonfirmasi, Senin 31 Januari 2022, dilansir LKC dari viva.co.id 

    Dalam insiden itu, ada empat orang yang ada di depan rumah tetangganya yang saat ini pemilik rumah sedang tidak ada di rumahnya. 

    Lantas tetangganya tersebut keluar mencoba menanyakan apa tujuan dan identitas merek. Namun salah seorang pencuri menodongkan senjata api kepada seorang warga lalu para pelaku langsung melarikan diri. 

    Yana menambahkan, kasus tersebut masih dalam lidik dan pelaku masih dalam pencarian. 

    "Kebetulan ada warga yang lihat dikira bertamu padahal rumah itu yang punya lagi ngga ada di rumah, begitu pelaku keluar naik motor, mau ditanya identitas sama warga pelaku kabur sambil ngeluarin (senjata)," katanya. (LK)

     

    Artikel ini sudah tayang di VIVA.co.id pada hari Senin, 31 Januari 2022 - 18:40 WIB
    Judul Artikel : Pencuri Todongkan Pistol Siang Bolong di Bandung, Polisi Turun Tangan
    Link Artikel : https://www.viva.co.id/berita/kriminal/1445354-pencuri-todongkan-pistol-siang-bolong-di-bandung-polisi-turun-tangan?page=all&utm_medium=all-page

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Pencuri Todongkan Pistol Siang Bolong di Bandung, Polisi Turun Tangan
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar