Menggunakan Photopea Sebagai Pengganti Photoshop

Jika Anda seorang desainer grafis, tentu Anda sudah tidak asing lagi dengan Adobe Photoshop. Anda dapat mengandalkan kecanggihan perangkat lunak untuk hampir semua pekerjaan grafis.

Namun, ada kalanya Anda terjebak dalam situasi seperti ini: Anda adalah seorang desainer grafis dan telah mengirim file gambar ke klien dan itu hanya presentasi karena klien telah setuju dengan desain Anda. Anda hanya membawa smartphone karena mereka telah menyiapkan laptop sendiri untuk presentasi.

Kemudian, ternyata klien meminta sedikit revisi yang harus segera dilakukan, meskipun Anda tidak membawa laptop dengan Photoshop. Anda tidak bisa pulang hanya untuk mendapatkan laptop karena rumah Anda cukup jauh. Jika kamu sedang dalam keadaan dikejar deadline, kamu harus panik

Jangan khawatir, kami punya solusi untuk masalah tersebut. Kini Anda bisa berkreasi dimana saja secara online dengan aplikasi yang mirip dengan Photoshop yaitu Photopea. Penasaran bagaimana cara kerjanya dan fitur apa saja yang disediakan oleh Photopea, alternatif Photoshop ini? Yuk, simak artikel berikut ini.

Dibuat sesuka hati

Photopea juga dapat membuka file PSD

Photopea diciptakan oleh Ivan Kutskir, seorang programmer dari Republik Ceko. Aplikasi web tersebut ia buat sendiri sambil iseng mengisi waktu luangnya selama kuliah. Photopea sejauh ini merupakan aplikasi yang paling mirip dengan Photoshop.

Selain itu, aksesnya sangat mudah dan gratis. Untuk menghidupkan aplikasi, Kutskir mengandalkan iklan untuk pendapatannya.

Untuk mengerjakan Photopea ini, Kutskir mengklaim butuh waktu hingga 7.000 jam. Aplikasi web sekarang memiliki 1,5 juta pengunjung pada Oktober lalu.

Sejauh ini, Anda masih dapat menggunakan Photopea secara gratis untuk fitur-fitur seperti impor dan ekspor PSD. Namun, jika Anda berlangganan premium maka Anda dapat menghapus iklan di web sehingga proses Anda cukup lancar tanpa gangguan.

Fitur pengeditan seperti Photoshop dibelah dua

Desain antarmuka Photopea serupa

Photopea menawarkan berbagai alat pengeditan yang sangat mirip dengan Photoshop asli. Bahkan jika Anda sudah familiar dengan Photoshop, sekilas aplikasi ini tidak berbeda. Dari segi antarmuka juga sangat mirip. Berbeda dengan Photoshop, hanya ada beberapa menu yang dihilangkan di Photopea, misalnya menu Type dan 3D, selebihnya sama saja.

Fitur-fitur canggih seperti penyembuhan titik, sikat penyembuhan stempel klon, dan alat tambalan bahkan tersedia di Photopea. Selain itu, Anda juga dapat mengakses fitur-fitur seperti layer, mask, smart object, layer style, filter, bentuk vektor dan masker, dan lainnya.

Yang lebih canggih lagi, Anda bisa mengintegrasikan Photopea dengan Google Drive. Jadi misalnya kamu menyimpan foto yang ingin kamu edit di Drive, kamu bisa pilih menu Open With > Connect More Apps > Lalu ketik Photopea, dan voila, Drive kamu sudah terintegrasi dengan Photopea.

Dengan Photopea Anda bahkan dapat mengambil gambar langsung dengan webcam komputer Anda. Caranya klik File lalu pilih menu Take a Picture.

Secara keseluruhan, Photopea tidak begitu responsif atau mendukung fitur sepenuhnya seperti Adobe Photoshop. Namun, aplikasi ini bisa menjadi penyelamat bagi siapa saja yang membutuhkan akses cepat untuk mengedit gambar seperti Photoshop saat tidak memegang laptop atau PC.

Jadi kesimpulannya photopea adalah salah satu fitur untuk desain yang cukup bagus

Photopea

Untuk mengedit file PSD yang Anda miliki tetapi belum memiliki aplikasi Photoshop. Anda dapat menggunakan Photopea. Apa itu Photopea? Photopea adalah editor gambar online. Jadi dia berbasis web bukan dalam bentuk aplikasi.