Prosedur Enkapsulasi dalam Program Aplikasi Berbasis Oop

Daftar Isi

    LancangKuning - Apa itu yang dimaksud dengan enkapulasi dalam pemrograman? Konsep Enkapsulasi di dalam pemrograman ialah pengkombinasian atau pembungkusan antara data dan prosedur atau pun fungsi (method) yang dapat memanipulasinya ke dalam sebuah object pada bagian yang terlindungi sehingga data datanya tidak akan mudah di akses langsung dari luar.

    Manfaat dari enkapsulasi adalah kode sumber dari sebuah objek yang lain. Maka dari itu, dengan enkapsulasi kita dapat menyembunyikan informasi informasi yang tidak perlu diketahui oleh objek lain. Enkapsulasi merupakan salah satu karakteristik utama di dalam sebuah konsep OOP. Konsep ini dapat menentukan tingkat aksesibilitas dari masing-masing data dan method serta menyembunyikan detail implementasi dari luar yang dapat dikenal dengan Information Hiding.

    Keuntungan menerapkan prinsip enkapsulasi, yaitu:

    1. Mempunyai sifat bebas, sehingga bisa digunakan pada bagian manapun dari program tidak terkait pada bagian tertentu program.
    2. Mempunyai sifat transparan, ketika kamu melakukan modifikasi maka perubahan akan dapat dirasakan pada bagian program yang menggunakan modul tersebut.
    3. Menghindari efek diluar perencanaan, dengan begitu akan mereduksi kemungkinan adanya hasil imbas pemrosesan yang diluar perencanaan semula. Ada dua hal yang mendasar dalam enkapsulasi yaitu:
    • Information Hiding

    Sebelumnya kamu dapat mengakses anggota class baik berupa atribut ataupun method secara langsung dengan menggunakan objek yang telah kita buat. Hal tersebut dikarenakan akses control yang diberikan kepada atribut ataupun method yang ada di dalam class tersebut adalah ‘public’.

    Kamu bisa menyembunyikan informasi dari suatu class sehingga anggota class tersebut tidak bisa diakses dari luar, caranya yaitu hanya dengan memberikan akses control ‘private’ saat mendeklarasikan atribut atau method. Proses ini disebut dengan information hiding.

    • Interface to access data

    Jika kamu sudah melakukan information hiding pada suatu atribut di dalam suatu class, kemudian bagaimana cara melakukan perubahan terhadap atribut yang kamu sembunyikan tersebut, caranya yaitu dengan menginisialisasi atau merubah nilai dari suatu atribut tersebut.

    Konsep enkapsulasi sangat penting dilakukan untuk dapat menjaga kebutuhan program agar bisa diakses dalam sewaktu waktu, sekaligus menjaga program tersebut. Di dalam kehidupan sehari hari enkapsulasi dapat dicontohkan sebagai arus listrik pada generator, serta system

    perputaran generator untuk menghasilkan arus listrik. Kerja arus untuk dapat menghasilkan arus listrik. Kerja arus listrik tidak akan mempengaruhi kerja dari system perputaran generator, begitu dengan sebaliknya. Sebab didalam arus listrik tersebut, kita tidak perlu mengetahui bagaimana cara kinerja system perputaran generator, apakah generator berputar ke belakang atau ke depan atau mungkin serong. Begitu pula dengan system perputaran generator, kamu tidak perlu tahu bagaimana arus listrik, apakah menyala atau tidak.

    Konsep OOP

    • Abstrak Class
    1. Kelas merupakan deskripsi abstrak informasi serta tingkah laku dari beberapa sekumpulan data.
    2. Kelas bisa diilustrasikan sebagai suatu cetak biru (blueprint) atau sering disebut prototype yang digunakan untuk menciptakan objek.
    3. Kelas merupakan tipe data bagi objek yang dapat meng-enkapsulasi data dan operasi pada data dalam suatu unit tunggal.
    4. Kelas mendefinisikan suatu struktur yang terdiri dari atas data kelas (data field), prosedur ataupun fungsi(method) dan sifat keras(property).
    • Encapsulation
    1. Istilah enkapsulasi sebenarnya merupakan kombinasi dari data dan fungsional di dalam sebuah unit tunggal sebagai bentuk untuk menyembunyikan detail informasi.
    2. Proses enkapsulasi lebih memudahkan kamu untuk menggunakan sebuah objek dari suatu kelas karena kamu tidak perlu mengetahui segala hal secara detail.
    3. Enkapsulasi akan lebih menekankan pada antarmuka suatu kelas, atau dengan kata lain bagaimana cara menggunakan objek kelas tertentu.
    • Inheritance
    1. Kamu bisa mendefinisikan suatu kelas baru dengan mewarisi sifat dari kelas lain yang sudah ada.
    2. Penurunan sifat ini dapat dilakukan secara bertingkatan, sehingga semakin ke bawah kelas menjadi semakin spesifik.
    3. Sub kelas dapat memungkinkan kita untuk melakukan spesifikasi detail serta perilaku khusus dari kelas supernya.
    • Polymorphism
    1. Polimorfisme merupakan kemampuan dari objek-objek yang berbeda kelas namun terkait dalam satu pewarisan untuk merespon secara berbeda terhadap satu pesan yang sama.
    2. Polimorfise juga bisa disebut dengan kemampuan sebuah objek untuk memutuskan method mana yang akan diterapkan padanya, tergantung dengan letak objek tersebut pada jenjang pewarisan.(Delia)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Prosedur Enkapsulasi dalam Program Aplikasi Berbasis Oop
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    66%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    33%

    Komentar