Pengertian Pengeboran Eksplorasi

Daftar Isi

    LancangKuning - Eksplorasi adalah kegiatan dengan teknis pada ilmiah yang dapat mencari tahu masalah pada suatu area, daerah, keadaaan, ruang yang sebelumnya tidak diketahui dengan keberadaan akan pada isinya. Eksplorasi yang ilmiah akan dapat memberikan sumbangan terhadap khazanah pada ilmu pengetahuan. Eksplorasi tidak hanya dilakukan di suatu daerah, namun dapat pula di kedalaman laut yang belum pernah dijelajahi, oleh ruang angkasa

    Kegiatan eksplorasi batubara, khususnya pada tahapan eksplorasi umum dan eksplorasi rinci erat pada kaitannya dengan aktivitas pengeboran. Kegiatan pengeboran di dalam suatu ekplorasi pada batubara secara umum dapat bertujuan untuk mengetahui data pada geologi bawah permukaan (subsurface) nya, diantaranya urutan pada stratigrafi batuan, posisi kedalaman batubara, ketebalan batubara, untuk mendapatkan sampel batubara untuk kemudian dianalisis kualitasnya.

    Termasuk di dalam kajian yang tertentu seperti geologi teknik ataupun geohidrologi yang bertujuan untuk dapatkan data dari geologi teknik dan muka air tanah. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk pengeboran yang dapat menambah titik informasi yang berguna untuk meningkatkan kelas pada sumber daya dan cadangan serta menambah keyakinan pada geologi.

    Baca Juga : Guru Les Privat Ngaji di Siak

    Metode pengeboran yang sering digunakan di dalam eksplorasi batubara, berdasarkan cara pengambilan sampelnya. Metode tersebut adalah Open Hole, Full core, dan Touch Core.

    • Open Hole, merupakan teknik pengeboran dengan melubangi pada area yang tertentu sampai dengan kedalaman yang telah direncanakan. Pengambilan sampelnya berdasarkan pada hasil potongan batuan dari tiap gerusan mata bor per Run atau per pipa bor biasanya per 1,5 meter yang biasa disebut cutting (gambar 1). Cutting akan di bawa naik ke atas dengan media air bercampur dengan lumpur pengeboran.

    Baca Juga : Tempat Wisata di Riau

    • Full Core, merupakan teknik pengeboran yang dilakukan sampai dengan kedalaman yang direncanakan dengan mengambil sampel berupa inti (core) batuan tanpa dilakukan pengeboran oleh  open hole. Sampel inti dapat melakukan batuan (gambar 2) yang bentuknya seperti tabung atau jika kita analogikan pada makanan yaitu seperti lemang dengan ukuran yang sesuai dengan pipa pengeboran yang digunakan. Untuk Pengambilan sampel ini pun biasanya per 1,5 meter atau 3 meter yang tergantung pada panjang pipa yang digunakan.
    • Touch Core, merupakan teknik pengeboran yang awalnya dilakukan dengan teknik open hole dan ketika mata bor menyentuh lapisan batubara, yang terindikasi dari lubang bor dengan keluarnya sample cutting batubara dan air pengeboran berwarna coklat tua-hitam (gambar 3) akibat batubara tergerus, maka pomboran akan distop putaran bornya. Selanjutnya, stang bor diangkat dan mata bor akan diganti dengan jenis mata bor seperti pada full core untuk pengambilan sample inti batuan.

    Baca Juga : Guru Les Privat Ngaji di Bangkinang, Kampar

    Pada kegiatan eksplorasi batubara yang membutuhkan banyak titik pengeboran, teknik pengeboran yang paling banyak dilakukan adalah teknik open hole dikarenakan selain lebih murah dari segi biaya, teknik inipun tergolong lebih cepat dibanding dengan teknik yang lainnya.

    Akan tetapi penentuan posisi kedalaman dan ketebalan lapisan batubara dengan teknik open hole kurang akurat  jika dibandingkan teknik full core. Untuk lebih meningkatkan akurasi posisi kedalaman dan ketebalan lapisan batubara, kegiatan pengeboran open hole dalam eksplorasi batubara biasa dibarengi dengan kegiatan logging geofisika (akan kita bahas pada artikel selanjutnya).

    Pusat Sumber Daya Mineral Batubara dan Panas Bumi selama ini telah melakukan kegiatan pengeboran untuk ekplorasi batubara dan Gas Metana Batubara (GMB) atau Coalbed Methane (CBM) di berbagai wilayah negeri ini. PSDMP memiliki peralatan pendukung pengeboran diantaranya Koken SD-3C (Kapasitas 50 meter), Koken OE - 8 BH 1 (Kapasitas 100 meter), Jacro TDZ 200 (kapasitas 150 Meter), Atlas Copco CS 10 (kapasitas 800 meter) dan Atlas Copco CS 14 (Kapasitas 1000 meter).(Yoki)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Pengertian Pengeboran Eksplorasi
    Sangat Suka

    100%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar