Fakta Jet Tempur MiG-29K India di Sengketa Perbatasan China

Lancang Kuning - Angkatan Laut India mengerahkan pesawat tempur MiG-29k dalam rangka memperkuat patroli udara di atas wilayah sengketa yang berbatasan dengan China. Langkah itu diambil setelah bentrokan antara tentara India dengan tentara China di lembah Galwan, Himalaya.

Mengulas pesawat tempur MiG-29K adalah salah satu jet tempur terkuat di dunia yang memiliki kemampuan luar biasa untuk menaklukkan musuh-musuhnya.

Berikut fakta-fakta yang perlu diketahui tentang pesawat tempur MiG-29 yang dikerahkan India untuk melawan China.

 

1. Pesawat tempur yang sangat diandalkan

Melansir Naval Technology, MiG-29K adalah pesawat tempur multifungsi berbasis kapal induk segala cuaca yang diproduksi oleh Russian Aircraft Corporation MiG (RAC MiG). Pesawat MiG-29K dirancang untuk beroperasi dari kapal induk dengan kapasitas minimum 28.000 ton dan lapangan udara.

 

2. Pesawat lawas

Proyek MiG-29K dimulai pada akhir 1970-an untuk memenuhi persyaratan Angkatan Laut Soviet untuk pesawat tempur berbasis kapal induk supersonik. MiG-29K pertama terbang pada tanggal 23 Juli 1988.

Pesawat melakukan pendaratan kapal induk pertamanya di kapal penjelajah pembawa pesawat Tbilisi (sekarang Admiral Kuznetsov) pada tanggal 1 November 1989.

 

3. Satu pilot

Pesawat MiG-29K dirancang hanya untuk menampung satu pilot. Sedangkan MiG-29KUB yang memuat dua pilot merupakan pesawat tempur latih. Meski demikian, MiG-29KUB dapat melakukan misi tempur yang mirip dengan pesawat tempur MiG-29K.

Pesawat itu dilengkapi dengan tiga LCD warna multifungsi, sistem kontrol penerbangan fly-by-wire digital, dan sistem penargetan yang dipasang di helm pilot.

 

4. Digunakan banyak negara

Melansir Airforce Technology, seribuan MiG-29 saat ini beroperasi di seluruh dunia dan sekitar 600 MiG-29 digunakan oleh Angkatan Udara Rusia.

Negara yang memiliki MiG-29 adalah India, Malaysia, Korea Utara, Jerman, Iran, Aljazair, Bangladesh, Uzbekistan, Ukraina, Polandia, Belarusia, Bulgaria, Kuba, Aljazair, Yaman, hingga Rumania.

 

5. Dilengkapi intake udara

MiG-29 adalah pesawat pertama di dunia yang dilengkapi dengan intake udara mode ganda. Selama penerbangan, intake udara terbuka mengalirkan udara ke mesin.

Saat bergerak di darat, intake udara ditutup dan udara disalurkan melalui kisi-kisi di permukaan atas akar sayap untuk mencegah tertelannya benda asing dari landasan. Ini sangat penting ketika beroperasi dari lapangan udara yang dipersiapkan dengan buruk.