Apa Itu ERD Dalam Database

Daftar Isi

    LancangKuning - Basis data biasa disebut sebagai “database” adalah informasi yang disimpan melalui sistematis pada perangkat komputer sehingga diperiksa melalui program komputer yang dibutuhkan.

    Pengertian erd

    ERD (Entity Pelationship Diagram) adalah model sebagai informasi untuk dalam  suatu hubungan data basis data dengan grafik dan  notasi  model data konseptual.

    Karena, dapat menjadi sebuah sistem database yang rapi yang terstruktur di dalamnya, Entity Relationship Diagram (ERD), yaitu model penyusun database yang mempunyai relasi.

    Komponen penyusun ERD:

    1. Entitas

    Kumpulan pada objek diidentifikasikan unik dan saling berbeda. Simbol dari gambar persegi panjang. Selain itu, ada juga gambar persegi panjang dalam persegi panjang yang besar disebut entitas lemah karena menghubungkan entitas lain dapat teridentifikasi secara unik.

    Baca Juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

    1. Atribut

    Setiap entitas mempunyai elemen disebut atribut berfungsi sebagai pedeskripsian karakteristik dan entitas. Atribut kunci merupakan pembeda atribut dengan entitas. Pada gambar atribut diwakili dengan simbol elips yang terbagi menjadi beberapa jenis yaitu:

    • Atribut kunci (key): digunakan menentukan entitas secara unik,
    • Atribut simpel: atribut yang  bernilai tunggal tidak dapat dipecah
    • Atribut multinilai (multivalue): atribut memiliki sekelompok nilai setiap entitas secara instan.
    • Atribut gabungan (composite): atribut terdiri dari beberapa atribut memiiki lebih kecil dengan arti yang tertentu.
    • Atribut derivatif: atribut yang dihasilkan pada atribut lain yang tidak wajib ditulis dalam diagram ER.
    1. Relasi

    Hubungan sejumlah entitas berasal dari himpunan berbeda, dan diwakili oleh simbol belah ketupat. Relasi juga terbagi menjadi beberapa jenis:

    1. One to one: setiap entitas bisa mempunyai relasi satu entitas lain.
    2. One to many: hubungan satu entitas dengan entitas sebaliknya.
    3. Many to many: setiap entitas mempunyai entitas lain, dan sebaliknya.

    Baca Juga : Akreditasi Jurusan Kampus Universitas Bandar Lampung

    1. Garis

    Garis antar atribut entitas pada diagram ER. Setelah memahami komponen dalam ERD contohnya, kamu sudah bisa membuat ERD-mu sendiri dengan cara sebagai berikut:

    1. Identifikasi entitas
      Langkah pertama adalah mengidentifikasi semua entitas yang digunakan. Tulislah dalam persegi panjang memiliki deskripsi informasi yang disimpan. Gambar sebuah persegi memiliki  entitas.

    2. Identifikasi dan deskripsikan relasi entitas
      Cari dua, Jika sudah ditemukan, buatlah garis keduanya. Selanjutnya, entitas tersebut berhubungan? Kamu bisa membuat simbol diamond mendeskripsikan hubungan kedua entitas.

    3. Tambahkan atribut
      Jangan lupa tambahkan atribut entitas simbol ova perbedaan atribut atas.

    4. Penuhi diagram
      Setelah membuat entitas kedua entitas tersebut, berarti semua hubungan telah mempunyai deskripsi masing-masing.

    Setelah diagrammu sudah penuh, pastikan kembali hal-hal yang kamu ragukan, apakah entitas dan atribut mempunyai tulis? Jika tidak, kamu bisa menghapus nama entitas tersebut.

    Berikut beberapa tips supaya ERD-mu efektif mudah dipahami:

    1. Pastikan nama entitas hanya muncul sekali.
    2. Namun setiap entitas, relasi, dan atribut pada program.
    3. Uji kembali dengan teliti relasi antar entitas. Apakah mereka dibutuhkan? Atau termasuk dalam hubungan-hubungan yang terlewatkan? Buanglah relasi berulang. Jangan gabungkan relasi satu sama lain.
    4. Gunakan warna berbeda untuk porsi penting ERD-mu.

    Baca Juga : Tempat Wisata di Riau

    Fungsi dan Manfaat dengan Peran dari ERD (Entity Pelationship Diagram)

    1. ERD memiliki struktur data antar data, yang digambarkan memiliki notasi dan symbol.
    2. Menghilangkan redundansi data
    3. Mampekecil jumlah relasi pada bagian basis data
    4. Menjadikan relasi normal, sehingga memperkecil pembaharuan, penambahan dan penghapusan.
    5. Model struktur dan hubungan antar data
    6. Menentukan Entitas yaitu konsep, kejadian, peran, lokasi dan hal nyata penggunaan menyimpan data .
    7. Menentukan hubungan entitas matriks relasi.
    8. Entitas digambarkan dengan garis.
    9. Menentukan jumlah entitas yang berhubungan
    10. Menentukan atribut lapangan yang di perlukan system
    11. Bisa diujimengabaikan proses.
    12. Menjelaskan hubungan data basis data, dengan objek-objek dasar data yang memiliki hubungan antar relasi.
    13. Mendokumentasikan data-data dengan mengidentifikasi jenis entitas dan relasinya.
    14. Memudahkan  menganalisi perubahan sistem diawal.
    15. Gambaran umum akan dibuat, dapat memudahkan para developer.
    16. Menghasilkan dokumentasi  baik untuk  diskusi.
    17. Representasi visual, adalah menawarkan persentasi visual pada tata letak.
    18. Menjadikan sebuah komunikasi yang sangat  efektif. (Riska)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Apa Itu ERD Dalam Database
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar