Kontraktor Ancam ASN

LancangKuning.Com,- Along, diduga kontraktor aseng memiliki sejumlah proyek dikabupaten Bengkalis yang sering melakukan ancaman bahkan makian terhadap oknum ASN (Aparatur Sipil Negara), hal ini terjadi ketika along meminta oknum ASN menandatangani berita acara serah terima pekerjaan sementara administrasi belum lengkap dan minta teken berita acara sementara adendum perubahan kerja  belum diteliti oleh tim peneliti kontrak.

Along diduga memiliki kedekatan dengan pejabat tinggi dinas dikabupaten Bengkalis sehingga berani melakukan intervensi, pengancaman, memaki bahkan seolah memiliki kuasa memindahkan posisi oknum ASN yang tidak bersedia kompromi padanya.

Kontarktor yang berinisial Along melalui ajudannya terus menyodorkan berkas-berkas kepada ASN yang merasa diancam tersebut untuk menandatangi berita acara tanpa harus melakukan pengecekan dilapangan.
Pihak ASN yang bekerja sebagai Pejabat Pemeriksa dan Penerima Hasil Pekerjaan tentunya tidak bersedia menandatangani berita acara jika pihaknya belum melakukan pengecekan atas kerja yang dilakukan kontraktor. Tidak senang dengan tahapan tersebut, kontraktor dengan inisial along kemudian mengancaman salah satu pejabat pemeriksa dan penerima hasil pekerjaan disalah satu dinas dikabupaten Bengkalis itu.

Terekam jelas melalui seluler bahwa along mengintimidasi pihak ASN tersebut,
Mendengar rekaman yang sudah beredar tersebut, maka kami atas nama Seluruh Mahasiswa kabupaten Bengkalis sangat kecewa serta mengutuk keras kontraktor yang melakukan pengancaman kepada aparatur sipil Negara yang sudah berniat melakukan tugas dan kewajibannya sebagai aparatur sipil Negara yang baik dan tertib administrasi.

Ketua Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Kabupaten Bengkalis menyampaikan, kami mahasiswa kabupaten Bengkalis memiliki tujuan untuk menjaga nama baik kabupaten Bengkalis dengan ini sangat mengharapkan agar setiap oknum ASN yang merasa diancam oleh pihak-pihak yang berpotensi menimbulkan pelanggaran hukum dan administrasi dalam proses pembangunan dikabupaten Bengkalis untuk melaporkan setiap perlakuan yang tidak pantas dan dapat menjatuhkan wibawa aparatur sipil Negara kepada Pihak yang berwajib.

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Umum HMI Pekanbaru yang juga merupakan putra asli kabupaten Bengkalis, Bahwa kami seluruh elemen mahasiswa asal kabupaten bengkalis siap untuk mendampingi pihak ASN yang diancam tersebut dan kami meminta Polda Riau, Kejati Riau dan Polres Bengkalis mengusut tuntas permasalahan ancaman kepada ASN yang kerap terjadi dikabupaten Bengkalis.