Pengakuan Begal di Jakarta Timur: Awalnya Ingin Tawuran

Daftar Isi

    Foto: Ilustrasi begal

    Lancang Kuning, JAKARTA – Dua orang pelaku begal di kawasan Cakung, Jakarta Timur pada Minggu 19 April 2020 dini hari mengaku awalnya ingin melakukan tawuran di kawasan Jakarta Timur.

    Dalam perjalanan menuju lokasi tawuran, pelaku yang berjumlah sekitar 10 motor melihat korban yang berada di depan warung dan langsung mengambil handphone korban.

    "Awalnya pengen tawuran. Terus, liat 3 orang yang duduk di depan warung, kami langsung mengambil handphonekorban," Ujar Muhammad Sonaji Alfarizi, Salah Satu pelaku, Senin 20 April 2020.

    Pelaku yang berasal dari daerah Bekasi itu mengaku panik setelah mendengar tembakan peringatan oleh tim Rajawali. Setelah panik, pelaku langsung memacu motornya ke arah Klender.

    kr"Makin panik setelah dengar tembakan peringatan. Makanya saya kabur," tambah Sonaji, melansir VivaNews.

    Satu orang pelaku yang berasal dari kelompok gangster Bekasi tersebut saat ini sedang ditahan di Polres Metro Jakarta Timur untuk pengembangan lebih lanjut. Sementara, satu orang lagi masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati. (LK)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Pengakuan Begal di Jakarta Timur: Awalnya Ingin Tawuran
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar