Jenis Jenis Pencatatan Keuangan Sederhana

Lancang Kuning - Laporan keuangan perusahaan adalah jendela menuju kesehatan keuangannya. Tidak heran mempelajarinya adalah bagian integral dari analisis fundamental. Sementara analis lebih dalam ke dalam laporan keuangan dan mencoba menggali aspek-aspek yang tidak jelas dari keuangan perusahaan, memahami laporan keuangan dasar harus cukup bagi investor dalam banyak kasus.

Laporan keuangan memberikan gambaran tentang kinerja, posisi keuangan, dan arus kas suatu bisnis. Dokumen-dokumen ini digunakan oleh komunitas investasi, pemberi pinjaman, kreditor, dan manajemen untuk mendukung suatu entitas. Ada empat jenis utama laporan keuangan, yaitu sebagai berikut:

Baca juga : Tempat Wisata di Riau

Neraca keuangan

Neraca disebut demikian karena selalu seimbang menurut hubungan ini: Aset = Kewajiban + Ekuitas pemilik. Neraca yang tidak seimbang sama sekali salah. Neraca menunjukkan aset yang dimiliki bisnis, kewajibannya, dan dana yang disumbangkan oleh pemegang sahamnya. Aset mencakup tanah, peralatan, inventaris, niat baik, paten, nilai merek, dll. Kewajiban mencakup utang (jangka panjang dan jangka pendek) dan semua utang lain yang dimiliki bisnis.

Dana pemegang saham adalah dalam bentuk ekuitas dan cadangan. Neraca yang lemah adalah yang dibebani dengan hutang. Ketika sebuah bisnis memiliki neraca yang kuat, ia memiliki lebih banyak aset dan ekuitas daripada kewajiban. Untuk mengetahui kekuatan neraca, Anda tidak perlu benar-benar melihat neraca; Anda bisa melihat rasio utang-ekuitas.

Laporan untung dan rugi

Seperti namanya, pernyataan P&L memberi tahu Anda tentang profitabilitas perusahaan. Rumus sederhana untuk menghitung laba adalah Laba (rugi) = Pendapatan - Beban. 'Pendapatan' kepala umumnya memiliki dua entri: pendapatan dari penjualan dan pendapatan lainnya. Penghasilan lain adalah pendapatan dari sumber selain area inti dari operasi perusahaan. Misalnya, bisa berupa pendapatan dari investasi, dividen, royalti, dll.

'Biaya' kepala merupakan kategori pengeluaran seperti biaya bahan baku, biaya karyawan, dll. Pada pengurangan total biaya dari total pendapatan, kita mendapatkan 'laba operasi', yang tidak lain adalah laba perusahaan dari intinya. operasi. Untuk sampai pada angka laba akhir, pendapatan atau kerugian lain-lain harus ditambahkan atau dikurangkan dari laba operasi. Akhirnya, laba bersih diperoleh setelah dikurangi pajak yang berlaku.

Baca juga : Faktor Eksternal yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan

Laporan arus kas

Laporan arus kas menunjukkan pergerakan uang tunai dalam bisnis. Sementara bisnis dapat salah menyatakan keuntungan mereka melalui jugglery akuntansi, mereka tidak dapat memalsukan pergerakan uang tunai. OIeh karena itu, Iaporan arus kas memberikan gambaran nyata tentang kesehatan keuangan di dalam sebuah perusahaan perusahaan. Namun, untuk bank dan perusahaan keuangan, laporan arus kas terbatas digunakan karena mereka mengikuti model bisnis yang berbeda dari jenis bisnis lainnya.

Laporan ini memiliki tiga komponen yaitu arus kas dari aktivitas operasi, dari aktivitas pendanaan dan dari aktivitas investasi. Pernyataan itu juga menyebutkan cash holding bisnis saat ini. Yang perlu Anda periksa dalam data adalah apakah aliran dari aktivitas operasi positif atau tidak. Jika positif, itu berarti perusahaan mampu menghasilkan uang tunai dari operasinya. Jika negatif, itu berarti perusahaan kehilangan uang.

Sementara itu mungkin menunjukkan keuntungan dalam pernyataan P&L-nya, aliran negatif dari operasi harus membunyikan alarm. Arus kas dari aktivitas pendanaan menunjukkan uang yang terkumpul untuk operasi perusahaan atau uang yang dibayarkan untuk pembayaran utang. Yang pertama akan menjadi angka positif pada pernyataan, sedangkan yang terakhir akan menjadi angka negatif.

Kas yang berasaI dari aktivitas investasi menangkap kas yang digunakan dalam investasi. Misalnya, bisnis yang menghasilkan kelebihan uang tunai dapat memarkirnya dalam deposito tetap bank. Tahun depan mungkin menarik uang tunai dari FD itu. Yang pertama akan menjadi angka negatif pada pernyataan, sedangkan yang terakhir akan menjadi angka positif. Neraca, Iaporan Iaba-rugi, serta Iaporan arus kas berisi data yang diperlukan untuk memandu investor yang ingin berinvestasi di perusahaan.

Rasio yang digunakan dalam menganalisis saham juga membutuhkan angka dan data yang terkandung dalam laporan ini, yang tanpanya analisis menyeluruh tidak mungkin dilakukan. Semua pernyataan ini dapat ditemukan dalam laporan tahunan perusahaan maupun online. Pada Value Research, pernyataan ini dapat ditemukan di halaman saham mana pun di bawah 'Keuangan'.

Baca juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

Perubahan Ekultas

Pernyataan perubahan ekuitas. Laporan ini mendokumentasikan semua perubahan dalam kepemilikan seIama periode peIaporan. Perubahan ini termasuk diterbitkan atau pembelian saham, dividen yang diterbitkan, dan Iaba atau rugi. Dokumen ini tidak termasuk kompilasi laporan keuangan yang dikeluarkan oleh internal, karena informasi di daIamnya tidak terIaIu berguna untuk tim manajemen.

Saat dikeluarkan untuk pengguna, jenis-jenis laporan keuangan sebelumnya mungkin memiliki akun pengungkapan catatan kaki yang menyertainya. Catatan tambahan ini memperjelas informasi tingkat tertentu yang disajikan daIam Iaporan keuangan, dan mungkin cukup luas. Isi sangat ditentukan oleh standar akuntansi yang berIaku.(Egdaf)