Ruang Lingkup Teknologi Perkantoran

Lancang Kuning - Ketika memasuki perpustakaan dan organisasi teknologi yang terkonvergensi, orang mungkin merasa sulit untuk mengatakan bahwa organisasi tersebut memang konvergen. Perpustakaan di organisasi konvergensi sering terlihat seperti perpustakaan selalu ada, dan kantor teknologi dan laboratorium terlihat seperti kantor teknologi dan laboratorium.

Namun, hanya karena tidak ada petunjuk langsung yang terlihat pada struktur organisasi tidak berarti bahwa tidak ada indikator fisik dalam pekerjaan dan layanan dari organisasi yang terkonvergensi. Perubahan-perubahan ini memberikan penguatan yang nyata dari struktur organisasi dan merupakan batu ujian penting bagi pengguna dan karyawan untuk membumikan pekerjaan organisasi yang terkonvergensi. 

Baca juga : Tempat Wisata di Riau

Untuk organisasi yang tidak mengejar integrasi perpustakaan dan layanan teknologi yang disengaja, penanda ini akan kecil, jika ada. Seperti dibahas sebelumnya, organisasi semacam itu kemungkinan besar meninggalkan peluang untuk peningkatan layanan yang lebih dalam. Bagi mereka yang mengejar integrasi lebih dalam, ada banyak area di mana representasi fisik dari perpustakaan dan layanan informasi konvergen dapat terlihat.

Poin layanan

Berkaitan erat dengan gagasan tentang informasi umum sedang memeriksa hubungan titik layanan dukungan informasi tradisional satu sama lain dan dengan konstituen. Mungkin desain commons informasi akan menggabungkan co-location referensi perpustakaan dan titik layanan bantuan teknologi.

Melakukan hal itu memungkinkan untuk "belanja satu atap" bagi pengguna yang mencari dukungan, dan dalam konteks area layanan informasi campuran seperti informasi bersama, hal itu dapat membawa manfaat signifikan. Area layanan lain yang mungkin menemukan kemitraan berharga dalam pengaturan semacam itu adalah pusat keterampilan seperti pusat penulisan atau komputasi, titik layanan dukungan multimedia, dan titik layanan manajemen sumber daya (sirkulasi bahan pustaka dan teknologi).

Inklusivitas semacam itu dapat membantu mempromosikan hubungan proses penelitian dengan proses penulisan serta alat teknologi yang mendukung keduanya. Dalam beberapa kasus, titik layanan mungkin benar-benar bergabung untuk membentuk meja informasi umum dengan staf yang terlatih untuk menanggapi berbagai kebutuhan terkait dukungan informasi.

Baca juga : 10 Ruang Lingkup Administrasi Perkantoran

Postur seperti itu sering membutuhkan konfigurasi ulang staf yang lebih signifikan untuk mendukung; namun itu memang bermanfaat untuk menurunkan hambatan bagi pengguna yang tidak tahu cara mendiagnosis kebutuhan mereka untuk mendekati lokasi layanan yang tepat. Sebagai gantinya, Pengguna dapat fokus pada kebutuhan mereka, dan organisasi pendukung informasi akan memenuhi kebutuhan tersebut pada saat yang tepat.

Tim Kepemimpinan

Bagaimana kepemimpinan disusun dalam suatu organisasi akan memberi tahu banyak tentang bagaimana organisasi mendefinisikan dan mengejar pekerjaannya. Untuk organisasi layanan informasi tradisional, struktur kepemimpinan biasanya tertanam dengan baik dan mengikuti tren historis dalam bagaimana bidang pekerjaan dibagi. Jelas, semakin besar organisasi, semakin banyak lapisan kepemimpinan yang ada.

Organisasi yang terkonvergensi memiliki kesempatan untuk menyediakan tim kepemimpinan yang dicampur dengan sengaja yang menyatukan perpustakaan dan kepemimpinan teknologi menjadi kelompok yang kohesif secara fisik. Untuk sebuah organisasi, ini adalah isyarat yang kuat dan nyata bahwa model organisasi telah berubah (untuk para pemimpin dan anggota tim yang sama).

Manfaat dari memperluas percakapan, khususnya di tingkat kepemimpinan, untuk memasukkan semua segi dukungan informasi dan desain layanan dapat membawa solusi yang lebih kuat untuk masalah. Dan seperti halnya dengan menemukan tempat bagi staf untuk bekerja bersama secara berdampingan, para pemimpin perlu waktu untuk bekerja bersama dalam ruang yang dirancang dengan sengaja di mana mereka memiliki peluang untuk memperluas dan membangun keahlian dan visi mereka.

Tantangan dalam pendekatan ini adalah bahwa beberapa pemimpin tidak akan mau meluangkan waktu untuk berinvestasi dan belajar tentang operasi, keberhasilan, dan tantangan dari area lain dalam organisasi. Alih-alih mereka akan cenderung fokus dengan perhatian pada area mereka sendiri. Struktur kepemimpinan yang memperkuat dan menghargai gaya seperti itu akan cenderung melihat lebih banyak tantangan ketika bertemu.

Baca juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

Alih-alih, struktur kepemimpinan yang mendorong (dan mendorong) keterlibatan kepemimpinan teknologi dalam percakapan mengenai layanan perpustakaan dan sebaliknya akan menghasilkan integrasi yang lebih dalam dan membangun lahan subur untuk kolaborasi yang lebih baik ketika organisasi tumbuh. Pekerjaan yang sukses di bidang ini menyebabkan lebih sedikit pertempuran wilayah politik, meskipun itu tidak berarti mencapainya selalu mudah.

Mendorong pemimpin yang kuat untuk mengambil kepemilikan dan memberikan (dan, yang lebih penting, menerima) nasihat tentang berbagai proses adalah tantangan. Melakukan hal itu menetapkan gaya kepemimpinan yang berupaya menghancurkan dan meminimalkan silo dan hambatan untuk kolaborasi dan kerja sama lebih lanjut.(Putra)