Karakteristik Komunikasi Interpersonal

Daftar Isi

    LancangKuning.com - Seseorang dikatakan berkomunikasi apabila dilakukan oleh dua orang atau lebih, dan saling mengerti bahasa yang digunakan dan makna yang diucapkan. Karena tanpa diikuti dengan pemahaman makna yang diucapkan sebuah percakapan tidak akan berjalan dengan baik, meskipun menggunakan bahasa yang jelas.

    Dalam konteks komunikas setidaknya melibatkan dua orang atau lebih yang saling melakukan umpan balik dalam percakapan tersebut. Setiap percakapan tentunya memiliki topik yang dibacarakan

    Baca juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

    Tujuan Komunikasi Interpersonal

    Setiap tindakan yang diambil oleh idividu pasti memiliki tujuan. Seperti halnya komunikasi. Menurut supraktiknya, komunikasi interpersonal memiliki beberapa tujuan diantaranya:

    1. Belajar, dengan adanya komunikasi sesorang dapat menambah wawasannya, menambah pergaulan sehingga bertemu dengan berbagai macam orang dengan latar belakang yang berbeda.
    2. Berhubungan dengan individu lain agar terjalinnya relasi yang baik antar individu.
    3. Mempengaruhi orang lain, dengan adanya komunikasi interpersonal sesorang dapat dengan mudah mengungkapkan gagasan yang ingin diutarakan sehingga orang yang mendengarkannya dapat terpengaruh dan mengikuti ajakannya.
    4. Mencapai tujuan. Pada hakikatnya setiap hal yang kita lakukan itu merupakan sebuah langkah dalam mencapai tujuan kita.
    5. Memcahkan masalah. Setiap masalah memiliki jalan penyelesain yang berbeda-beda. Dan terkadan ada juga permasalahan yang dapat diselesaikan dengan adanya komunikasi.

    Menurut pendapat sugiyo. Dikatakan terdapat sembilan tujuan komunikasi interpersonal. Diantaranya adalah:

    1. Menemukan jati diri
    2. Memperoleh pengetahuan dari dunia luar
    3. Membentuk dan memelihara hubungan yang bermakna
    4. Mengubah sikap dan perilaku diri sendiri terhadap orang lain
    5. Bermain dan hiburan
    6. Belajar
    7. Mempengaruhi orang lain
    8. Merubah pendapat orang lain
    9. Membantu orang lain

    Dari penjelasan diatas dapat kita tarik kesimpulan bahwa dalam komunikasi antarpribadi memiliki tujuan yang sangat banyak. Akan tetapi secara garis besar komunikasi antarpribadi dilakukan dengan tujuan dalam upaya pemenuhan kebutuhan sosiopsikologis manusia.

    Baca juga : Ruang Lingkup Komunikasi Interpersonal

    Berkomunikasi merupakan suatu keharusan bagi manusia. Manusia membutuhkan dan senantiasa berusaha membuka serta menjalin komunikasi  dengan sesamanya. Selain itu, ada sejumlah kebutuhan di dalam diri manusia yang hanya dapat dipuaskan lewat komunikasi dengan sesamanya.

    Dapat disimpulkan bahwa proses penyampaian informasi, pikiran dan ide dan gagasan tertentu antara dua orang atau lebih yang terjadi pergantian pesan baik sebagai komunikan maupun komunikator dengan tujuan untuk tercapainya pemahaman, mengenai masalah yang akan dibicarakan yang akhirnya diharapkan terjadi perubahan perilaku merupakan pengertian komunikasi interpersonal atau komunikasi antarpribadi.

    Karakteristik Komunikasi Interpersonal

    Supratiknya (1995:30) dalam memaparkan karakteristik komunikasi interpersonal menyatakan bahwa, terdapat lima karakteristik komunikasi interpersonal yaitu: keterbukaan, empati, dukungan, rasa positif, dan kesamaan.

    1. Keterbukaan adalah suatu sikap dimana tidak adanya rasa tertekan ketika melakukan kegiatan komunikasi yang ditandai dengan kesediaan untuk jujur dalam menyampaikan apa yang sedang dirasakan dan sedang dipikirkan.
    2. Empati, adalah suatu sikap dimana kita sebagai orang yang mendengarkan ikut merasakan apa yang dirasakan oleh lawan bicara, yang ditandai dengan kesediaan mendengarkan dengan sepenuh hati, menanggapi secara tepat setiap perilaku yang muncul dalam kegiatan komunikasi.
    3. Dukungan yaitu suatu sikap memberikan umpan balik terhadap apa yang dikemukakan dalam kegiatan komunikasi, sehingga dalam kegiatan komunikasi terjadi pola dua arah dan saling memberikan tanggapan terhadap apa yang dibicarakan.
    4. Rasa positif, adalah suatu perasaan dimana memandang orang lain dalam kegiatan komunikasi sebagai manusia. Hal ini ditandai dengan sikap tidak mudah menilai dalam setiap kegiatan interaksi dalam komunikasi.
    5. Kesamaan, adalah suatu kondisi dimana dalam  komunikasi terjadi posisi yang sama antara komunikan dan komunikator, tidak terjadi dominasi antara satu pihak saja, tetapi dengan yang lainnya. hal ini ditandai arus pesan yang dua arah, dan adanya umpan balik.

    Sementara menurut Sugiyo (2005:5) mengemukakan bahwa ada sepuluh karakteristik komunikasi interpersonal yang merupakan karakteristik utama yaitu:

    Baca juga : Tempat Wisata di Riau

    1. Keterbukaan, yakni adanya kesediaan antara dua belah pihak untuk membuka diri  kepada orang lain, merasakan pikiran dan perasaan orang lain.
    2. Adanya empati dari lawan bicara, yaitu suatu penghayatan terhadap perasaan orang lain atau turut merasakan apa yang dirasakan orang lain.
    3. Adanya dukungan dan partisipasi oleh lawan bicara, yang menurut devito dalam sugiyo (2005:6) bahwa keterbukaan dan empati tidak dapat bertahan lama tanpa adanya sikap saling mendukung dalam kegiatan komunikasi.
    4. Rasa positif, yaitu kecenderungan bertindak kepada komunikator dengan memberikan penilaian positif terhadap komunikan.
    5. Kesamaan, kesamaan menunjukan kesetaraan antara komunikator dan komunikan. Dalam komunikasi antar pribadi, kesetaraan ini merupakan suatu hal yang penting dalam jalannya dan bahkan keberhasilan komunikasi antarpribadi.
    6. Arus pesan yang cenderung dua arah, yaitu adanya hubungan antara komunikator dan komunikan saling memberi dan menerima informasi.
    7. Tatap muka, yaitu suatu komunikasi yang berlangsung secara langsung dan adanya ikatan psikologis serta saling mempengaruhi secara intens.
    8. Tingkat umpan balik yang tinggi, apa yang disampaikan dalam komunikasi telah sampai kepada penerima, yang ditandai dengan ketergantungan interaktif, dan tanggapan dari penerima.
    9. Interaksi minimal dua orang, yaitu bahwa dalam komunikasi antarpribadi sekurang-kurangnya melibatkan dua orang.
    10. Adanya akibat yang disengaja maupun yang tidak disengaja, direncanakan atau tidak direncanakan. Yaitu suatu akibat yang timbul dari komunikasi interpersonal sebagai akibat dari seberapa banyak informasi yang diperoleh komunikan dan komunikator yang berdampak pada hubungan dalam kegiatan komunikasi.

    Dari penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa komunikasi interpersonal memiliki empat karakteristik umum yang harus dimiliki sebuah komunikasi agar dapat dikatakan sebagai komunikasi interpersonal, yaitu keterbukaan atau openness, empati, dukungan, rasa positif (positiveness), dan kesamaan (equality).(Mahfuzon)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Karakteristik Komunikasi Interpersonal
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    100%

    Komentar

    Berita Terkait