Daftar Isi
LancangKuning.com - Segmentasi pasar adalah membagi suatu pasar atau konsumen menjadi kelompok-kelompok yang memiliki kebutuhan, karakteristik, atau perilaku yang berbeda yang tentu membutuhkan produk atau cara pemasaran yang berbeda pula. Tujuannya adalah untuk mempermudah sebuah perusahaan dalam memasarkan produk atau meraih tujuan mereka, melalui pendekatan yang sesuai dengan kriteria bisnis perusahaan tersebut.
Penetapan segmentasi pasar adalah sebagai berikut :
-
Segmentasi pasar berdasarkan geografi
Perusahaan membagi pasar ke dalam beberapa bagian berdasarkan letak geografi tempat yang ingin dituju seperti pembagian berdasarkan provinsi atau berdasarkan kota. Perusahaan tersebut bisa memutuskan untuk beroperasi di dalam satu atau beberapa wilayah geografis yang dirasa sesuai atau bisa mencapai tujuan mereka pada lokasi tersebut.
-
Segmentasi pasar demografi
Merupakan pembagian pasar ke dalam kelompok-kelompok berdasarkan variabel-variabel seperti usia, jenis kelamin, jumlah penduduk, dll. Variabel demografi merupakan dasar paling banyak digunakan dalam penentuan segmen pasar.
Baca Juga : Tempat Wisata di Pekanbaru
Contohnya sebuah perusahaan komputer membuat komputer dengan spesifikasi berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan konsumennya. Ada komputer yang dibuat untuk pelajar atau mahasiswa, ada komputer yang dibuat untuk bermain game, ada computer dibuat untuk desain dll.
-
Segmentasi pasar psikografi.
Orang-orang di dalam kelompok demografi yang sama tentu memiliki psikografi yang berbeda-beda hal ini bisa dijadikan segmentasi pasar berdasarkan psikografinya. Pada segmentasi psikografi, para pembeli dibagi kedalam kelompok, yaitu :
- Kelas sosial.
- Gaya hidup.
- Ciri-ciri kepribadian.
-
Segmentasi tingkah laku (behavioristik)
Dalam segmentasi ini pembeli dibagi menjadi kelompok-kelompok berdasarkan pengetahuan, sikap, pemakaian mereka terhadap produk tertentu. Segmentasi perilaku atau tingkah laku (behavioristik) mengelompokkan pembeli sebagai berikut :
Baca Juga : Akreditasi Jurusan Kampus Politeknik Cahaya Surya
-
Kemampuan membeli.
Setiap orang atau konsumen memiliki alas an atau factor-faktor tertentu dalam membeli sebuah produk, diantaranya adalah :
- Faktor biaya.
- Faktor kemasan dan ukuran
- Ketersediaan tempat
- Pemanfaatan penggunaan yang dirasakan
-
Produk dan jasa yang berkaitan.
Pemakaian mungkin terbatas karena produk dan jasa yang berkaitan yang penting untuk penggunaan yang memuaskan tidak memadai
-
Masalah penggunaan.
Beberapa produk dirasakan tidak berfungsi sama baiknya untuk segala penggunaan. Adalah penting untuk mengenali situasi-situasi dalam mana masalah ini terjadi dan untuk menentukan apakah masalah terletak pada aspek-aspek produk atau karena kekurangan pengetahuan pemakai mengenai bagaimana menggunakan produk dengan benar
-
Kesesuaian nilai atau pengalaman.
Jika produk baru mengharuskan perubahan pada perilaku konsumen atau penggunaan yang bertentangan dengan pengalaman pemakai konsumen sebelumnya atau dengan sistem nilai yang luas, kecepatan penyesuaian diri akan menjadi lambat. Misalnya mengenai kodak (kamera dan film) mengenali masalah penggunaan dari lini kameranya dan dengan memecahkan telah mampu memperbaiki penjualan produk yang berkaitan (film).
Baca Juga : Tempat Wisata di Riau
-
Risiko yang dirasakan.
Kesediaan untuk membeli suatu produk juga tergantung pada macam risiko yang dirasakan oleh para pembeli potensial. Risiko yang dirasakan akan muncul jika para pembeli percaya bahwa ada kemungkinan besar untuk mengambil keputusan yang salah dan bahwa akibat dari keputusan yang salah sangat besar. Secara spesifik ada enam macam risiko yang mungkin muncul jika membeli suatu bentuk atau kelas produk yaitu :
- Risiko ekonomis atau keuangan, jika harga beli, biaya pemeliharaan atau biaya operasi tinggi.
- Risiko waktu atau kenyamanan, jika ada kemungkinan untuk menyita waktu yang cukup lama dalam membeli atau menggunakan produk.
- Risiko prestasi, jika ada kekhawatiran mengenai seberapa baik fungsi pokok dari produk atau jasa dapat bekerja.
- Risiko fisik, jika ada ancaman terhadap kesehatan atau penampilan pembeli.
- Risiko sosial, jika pembelian atau penggunaan suatu produk dapat memepengaruhi sikap dari kelompok acuan terhadap pembeli.
- Risiko psikologis, jika pembelian atau penggunaan produk dapat memengaruhi citra diri atau harga diri pembeli.(Raihan)
Komentar