Syamsuar Upayakan Ikan Patin Riau Jadi Komoditas Ekspor

Daftar Isi

    LancangKuning.com - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar berupaya menjadikan komoditas ikan patin "Bumi Lancang Kuning" mampu menembus pasar global.

    Hal itu disampaikan mantan Bupati Siak dua periode tersebut saat mendatangi sentra budi daya ikan patin di Desa Koto Masjid, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Riau.

    Di lokasi itu, kelompok budidaya ikan di Desa Koto Masjid bisa memanen ikan patin sebanyak 15 ton dengan berat ikan patin per ekor 1 kilogram. Ikan patin dari desa ini dipasarkan hingga ke Sumatera Utara, Bengkulu dan provinsi lainnya di Pulau Sumatera.



    Melihat potensi tersebut, Syamsuar mengatakan bahwa Kampar memiliki peluang menjadi komoditas ekspor. Apalagi, ikan patin yang ada di Provinsi Riau memiliki kualitas yang unggul.

    "Saya sudah berbicara di Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, bagaimana ikan patin di Riau menjadi komoditas ekspor dimasa yang akan datang. Kalau komoditas ekspor harganya lebih bagus dan masyarakat lebih sejahtera," kata Syamsuar.



    Untuk memenuhi standar dan kualitas ekspor, kata Syamsuar, tugas pemerintah daerah dan pusat saling bersinergi untuk menjadikan ikan patin di Riau menjadi komoditas ekspor. Apalagi, dengan adanya RoRo Dumai - Malaka, bisa menjadi pintu gerbang ekspor dari Riau ke Malaysia.

    Sementara itu, Ketua BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) Kampung Patin Desa Koto Masjid, Mustakim mengatakan kedatangan Gubernur Syamsuar yang melihat langsung mulai dari budidaya hingga kepada proses pengolahan patin untuk dijadikan produk makanan, seakan memberi harapan dan semangat baru dalam pengembangan industri di sektor perikanan tersebut.

    "Saat memberikan semangat kepada kami, beliau (Syamsuar, red) mengatakan ada peluang ekspor ikan patin dari Provinsi Riau," kata Mustakim.

    Mustakim menjelaskan, untuk kolam budidaya ikan patin di Desa Koto Masjid, ada sekitar 1.000 kolam yang tergabung dalam lima kelompok budidaya ikan di Desa Koto Masjid, dengan luas 150 hektar. Selain ikan segar, produk dari ikan patin berupa ikan patin asap yang sudah memiliki pasar di Pulau Sumatera. (Advertorial)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Syamsuar Upayakan Ikan Patin Riau Jadi Komoditas Ekspor
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar