Ternyata Pabrik Sagu Inhil Pernah di Stop Selama 1 Bulan, Begini Ceritanya

Daftar Isi

    Foto: Limbah Sagu Desa Sei Iliran diduga mencemari sungai GAS

    LancangKuning.Com, INHIL - Pabrik atau Home Industri Sagu milik Pancun di Desa Sei. Iliran Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS) Inhil ternyata pernah distop oleh dinas terkait.

    "Kemarin, pabrik sagu ini pernah distop oleh atasan (Dinas) selama 1 bulan. Lalu pak Kades ke Tembilahan untuk mengurus izin. Sedangkan untuk pemilik sagu adalah pancun, pekerja tiga orang, kata pekerja inisial RM yang enggan disebut identitasnya, Jumat (2/8/2019) kemarin.

    Baca Juga: Sungai GAS Diduga Tercemar Limbah Sagu, Ini Komentar DLHK Inhil

    Setelah dilakukan penghentian selama satu bulan. Kepala Desa Sei Iliran Ahmad Syukri kala itu diduga pergi ke Tembilahan untuk mengurus izin dengan tujuan agar pabrik sagu yang sudah distop bisa kembali berjalan seperti biasa.

    "Kami distop sementara soal pembuangan limbah sagu ke sungai. Lalu kemudian ada pak kades bilang ke kami, suruh balek kerja lagi ke pabrik sagu," ungkapnya kepada Wartawan.

    Baca Juga: Sungai GAS Inhil Diduga Tercemar Limbah Sagu

    Untuk membuktikan pabrik sagu di Desa Sei. Iliran dan Desa Teluk Sungka sudah memiliki izin atau tidak. Wartawan kemudian mencoba meminta tanggapan kepada Dinas DPM-PTSP) Inhil, namun kepala dinas masih berada diluar kota.

    "Kepala dinas masih ada acara di Pekanbaru," ujar ajudan pribadi DPM-PTSP Willy Novaldo R, melalui sambungan seluler belum lama ini.

    Baca Juga: Limbah Dibuang ke Sungai, Pengusaha Sagu: Kami semua urus izin melalui Kades

    Hingga saat ini, wartawan masih menunggu hak jawab Kades Sei.Iliran Ahmad Syukri berdasarkan undangan-undangan pers dalam  memberikan keterangan kepada awak media. (Tim/LKC)

    Laporan: Hariyadi

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Ternyata Pabrik Sagu Inhil Pernah di Stop Selama 1 Bulan, Begini Ceritanya
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar