Lumba-lumba Manja, Minta Dielus Manusia

Daftar Isi

    Foto: ilustrasi lumba-lumba (AFP)

    LancangKuning.Com, Inisheer - Lumba-lumba memang mamalia yang ramah kepada manusia. Lagi mau dimanja, seekor lumba-lumba menghampiri seseorang di atas kapal dan minta dielus.

    Sebuah video viral di Media Sosial. Video tersebut berisikan aksi manja seekor lumba-lumba di perairan Pulau Inis Oirr atau Inisheer di Irlandia.

    Diintip detikcom dari Instagram, Senin (10/6/2019) video tersebut diunggah oleh akun Protecting Oceans. Protecting Ocean adalah sebuah komunitas pecinta laut yang kerap membagikan awarness di Media Sosial.

    Saat itu, ada sebuah kapal yang sedang berlabuh di dermaga pulau. Di kapal tersebut duduklah seseorang yang sepertinya baru selesai melakukan penyelaman di pinggir kapal.

    Waktu sedang duduk, tiba-tiba saja seekor lumba-lumba hidung botol datang menghampirinya. Lumba-lumba tersebut minta perhatian dan ingin dielus.

    Baca Juga: Ini Tips Traveling Ala Gadis 21 Tahun Asal Amerika

    Penyelam tersebut dengan lembut membelai lumba-lumba. Mulai dari badan, kepala sampai hidung. Lumba-lumba tersebut pun berenang mendekat ke kaki penyelam.

    Layaknya kucing atau anjing, lumba-lumba ini memutar badannya. Rupanya si lumba-lumba ingin belly rub atau dielus di bagian perut.

    Tak hanya sekali, lumba-lumba ini terus meminta penyelam untuk mengelus perutnya. Dengan manja, si lumba-lumba bergerak berputar menentukan bagian mana yang ingin dielus. Wah, gemas ya..

    Video tersebut berhasil menarik atensi media sosial. Baru diunggah beberapa jam yang lalu, video ini sudah mendapat 16.240 penonton.

    Supaya bisa terus seperti ini, yuk jaga lautan dengan tidak buang sampah semabarangan. Karena makhluk laut pun ingin disayangi dan dicintai. (LKC)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Lumba-lumba Manja, Minta Dielus Manusia
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar