3 Jenis Pengeluaran Harian Ini Sering Bengkak Saat Bulan Puasa

Foto: iStock

LancangKuning.Com, Jakarta - Idealnya bulan puasa membuat pengeluaran lebih terkendali karena tidak sering makan dan minum. Tapi nyatanya, kebanyakan muslim di Indonesia justru kerap jadi boros ketika Ramadan. Meski tidak makan siang, uang sering terpakai untuk acara buka puasa bersama hingga beli baju baru. Walau diberi THR, beberapa orang bahkan jadi nombok ketika Lebaran. Untuk menghindarinya, ketahui tiga jenis pengeluaran sehari-hari yang sering membengkak saat puasa.

Menurut penasehat keuangan Ligwina Hananto, perubahan perilaku selama Ramadan pasti akan mempengaruhi pola pengeluaran. Hal tersebut bukan hanya terjadi saat menjelang Lebaran, namun sejak awal dan selama bulan Ramadan. Dikatakan jika ada tiga pengeluaran yang berbeda ketika bulan Ramadan, yakni pengeluaran rutin, gaya hidup, dan sosial.

"Untuk pengeluaran rutin, biaya mungkin berkurang tapi pengeluaran ibu rumah tangga sering lebih tinggi karena mereka ingin belanja lebih banyak dan untuk sahur dan buka yang berkualitas. Jadi pengeluarannya shifting," kata Ligwina dalam talk show 'Anti Boncos di Bulan Ramadan' yang diadakan Hero di Plaza Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (2/5/2019) dikutip dari Walipop.

Selain pengeluaran rutin, biaya kedua yang jadi membengkak selama puasa adalah 'lifestyle' Jika biasanya biaya gaya hidup hanya dikeluarkan beberapa kali dalam sebulan, selama puasa mungkin bisa hampir setiap hari karena banyaknya acara bukber. Belum lagi jika Anda rentan tergoda dengan potongan diskon yang banyak diberikan di situs atau pusat perbelanjaan.

Baca Juga: 10 Tips Jaga Kesehatan Bagi Buruh yang Lembur dan Shift Malam

Dan pengeluaran harian terakhir yang juga jadi membengkak ketika Ramadan adalah terkait sosial. Berbeda dari jenis pengeluaran sebelumnya, meningkatnya biaya sosial tentu adalah sesuatu yang baik. "Kecenderungannya di bulan puasa orang ingin berbagai dan ini untuk agama apapun bukan hanya orang Islam saja," ungkap Ligwina.

Lalu bagaimana cara mengatasinya perubahan pengeluaran agar tidak terlalu membludak dan justru bikin tekor? Satu-satunya cara yang efektif adalah dengan merencanakan sejak awal. Daftarkan barang-barang apa saja yang dibutuhkan dan hindari berbelanja barang-barang yang tak diperlukan.

Satu hal lagi yang diingatkan Ligwina adalah untuk memisahkan kebutuhan bulan dan tahunan. Karena itu, jangan pakai uang THR untuk keperluan sehari-hari. Anda pun tidak disarankan memakai gaji bulanan untuk kebutuhan tahunan, seperti memberi hadiah kepada mertua hingga rekan bisnis. (LKC)