Harimau Sumatra kembali Menggamuk, Edi: Ukurannya seperti orang dewasa

 
Foto: Ilustrasi Harimau

LancangKuning.Com, INHIL - Sabtu (2/3/2019) sekira pukul 13.00 WIB, Harimau Sumatra kembali menggamuk. Kali ini korban Mardian (31 tahun) nyaris tewas saat diterkam seekor harimau yang berukuran seperti orang dewasa pada umumnya.

Salah satu rekan korban, Edi (32 tahun) warga Desa Pungkat, Kecamatan Gaung, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Riau, mengaku melihat langsung saat korban digigit oleh Harimau tersebut.

Foto: Edi (32 tahun) saat diwawancarai awak media di RS Puri Husada Tembilahan

Ia melihat sewaktu korban berteriak meminta tolong, dan dalam keadaan terbaring lemas disamping harimau itu. Edi dan dua rekannya membantu dengan cara mengusir menggunakan kayu dan sebilah senjata tajam jenis parang.

"Ukuran harimau itu seperti kita lah (besar), warna nya belang-belang seperti warna harimau pada umumnya. Saat itu korban sedang mengolah kayu di hutan," jelas Edi saat diwawancarai Awak Media di RS Puri Husada Tembilahan, Minggu (3/3/2019).

Edi membeberkan, saat diterkam, korban Mardian pura-pura mati. Saat itu juga binatang ini tidak menyerang korban lagi. Kemudian, Edi bersama dua rekannya membawa parang untuk menjaga keselamatan mereka ketika harimau itu melakukan menyerang lagi.

"Saat kami usir dengan menggunakan parang, harimau itu hanya mundur beberapa langkah saja dari korban. Dan akhirnya kami berhasil menyelamatkan dan membawa korban lari dari kejauhan binatang buas itu," ungkapnya lagi kepada Awak Media.

Walaupun ia dan rekannya berhasil membawa lari korban, harimau tersebut tetap mengikuti jejak Edi dan kawan-kawan. Artinya, Predator buas itu tetap mengikuti separuh jalan.

"Tapi waktu saat pergi mencari pertolongan, ada teman saya Bujang (31 tahun) dicakar oleh harimau itu, namun tak ada bekas luka karna bajunya agak tebal," pungkasnya.

Menurut keterangan Tim medis  Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS Puri Husada Tembilahan, korban mengalami luka kepala bagian belakang, ditelinga kanan, dibahu kiri. Untuk sementara, kondisi korban masih stabil dan masih dalam keadaan sadar. (LKC)