Mayat Bayi dalam Tas Luis Vitton, Kabid Yanmen Dokkes: Ada Memar dan Resapan Darah di Leher

Daftar Isi

    PEKANBARU-Siapa yang tega menghabisi nyawa bayi yang sebelumnya ditemukan dalam tas merek Luis Vitton (LV) di tepi parit Sungai Siak, Selasa, (12/02/2019) kemarin. Hasil autopsi, Dokkes RS Bhayangkara Polda Riau ditemukan sejumlah memar di tubuh bayi ini, seperti yang disampaikan Kasubbdid Yanmen Dokkes RS Bhayangkara Polda Riau, Kompol Supriyanto.  

    Hasil autopsio ini, diketahui bayi ini lahir dalam kondisi hidup (sempat hidup). Berusia lebih kurang enam bulan dan mampu hidup diluar kandungan. Jenis kelamin laki-laki dan memiliki organ tubh yang lengkap tanpa cacat.
    "Pada saat kita lakukan pemeriksaan, ditemukan ada memar dan resapan darah dileher, lalu di kepala," katanya, Rabu (13/2/2019).

    Ditambahkannya, kematian bayi dapat disimpulkan karena kekurangan oksigen, disebabkan ada memar di leher dan resapan darah yang menghambat jalannya nafas.

    "Apakah bayi itu keluar sendiri atau sengaja dikeluarkan, sulit menilai," sambung Kompol Supriyanto, seperti dikutip dari Tribunpekanbaru.

    Sehari sebelumnya, Selasa, (12/02/2019) pagi sekitar pukul 10.00 WIB, warga menemukan tas Luis Vitton mengapung di sungai Siak, dari dalamnya ditemukan kantong plastik yang berisi bayi yang sudah tidak bernyawa.(haz)

     

     

     

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Mayat Bayi dalam Tas Luis Vitton, Kabid Yanmen Dokkes: Ada Memar dan Resapan Darah di Leher
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar