Daftar Isi
Agung Nugroho, Wakil Ketua DPRD Riau.
LANCANGKUNING.COM,PEKANBARU- Wakil DPRD Provinsi Riau, H. Agung Nugroho, SE, MM turut berduka cita atas meninggalnya petugas protokoler Gubernur Riau yang disebabkan oleh kecelakaan mobil rombongan Gubernur Riau, Rabu (27/9/2023).
Kecelakaan lalu lintas ini terjadi setelah korban menemani Gubernur Riau, Syamsuar dalam melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Bengkalis dan menghadiri Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan Provinsi Riau Tahun 2023 bersama Bank Indonesia (BI) Riau.
Kronologis kecelakaan ini bermula ketika mobil protokoler Gubernur Riau Xpander nomor polisi BM 1357 OD mendahului kendaraan di depannya. Namun, tidak disangka pada saat bersamaan datang dari arah berlawanan truk cold diesel yang bermuatan sawit dan kecelakaan pun tidak dapat terhindarkan.
"Kita turut berduka cita atas terjadinya insiden kecelakaan ini. Semoga Almarhum khusnul khotimah. Kita tahu bahwa Zuhri ini orang yang sangat humble dan kita juga mengakui bahwa dia dalam melakoni profesinya sebagai MC sangat sempurna" Ucap Agung Nugroho.
Di lingkungan kantor Gubernur Riau, Almarhum Zuhri ini memang dikenal sebagai MC yang sangat populer di Provinsi Riau dan menjadi andalan di setiap agenda yang ada di Provinsi Riau baik dalam cakupan pemerintah maupun partai-partai.
"Mendengar kabar ini, tentunya kita sangat merasa kehilangan sosok MC terbaik di Riau. Dan tentu kejadian ini sudah takdirnya. Kita juga sudah konfirmasi kepada Bapak Gubernur Riau, bahwa terjadinya kecelakaan ini bukan dalam waktu iring-iringan dengan rombongan Gubernur Riau. Awalnya memang pergi bersama namun ketika pulang tidak bersama" Tambahnya.
Wakil DPRD Provinsi Riau juga memberikan tanggapan penyebab kecelakaan ini tidak ada hubungan sebab akibatnya dengan kondisi ruas jalan yang rusak berlubang di Jl. Perawang-Siak. Untuk informasi jelasnya, beliau berkata pihak kepolisian yang mengetahuinya.
Melihat adanya insiden ini tentunya menjadi pelajaran. Ketika hendak melakukan perjalanan kegiatan baik keberangkatan maupun kepulangan, sebaiknya diusahakan bersama-sama dengan rombongan yang diikuti dengan patwalnya. "Hindarilah terjadinya perpecahan anggota pada saat melakukan perjalanan kegiatan, dan diharapkan lebih kontrol dalam mengendarai kendaraan," rutupnya.(ran)
Komentar