Korban Capai 174, Tragedi Kanjuruhan Duka Sepakbola Dunia

Daftar Isi

    LANCANGKUNING.COM,JAKARTA-Tragedi Kanjuruhan yang terjadi seusai pertandingan Arema FC melawan Persebaya telah menjadi duka yang sangat mendalam bagi persebak bolaan dunia.

    Korban yang meninggal dalam tragedi Kanjuruhan ini bahkan melebihi tragedi Hillsborough pada tanggal 15 April 1989 di Hillsborough, pertandingan yang mempertemukan Liverpool melawan Nottingham Forest dalam semi final piala FA. Saat itu korban meninggal dunia sebanyak 96 orang yang semuanya adalah suporter dari Liverpool FC.

    Empat tahun sebelumnya, 34 orang meninggal dunia dalam tragedi Haysel yakni pada tanggal 29 Mei 1985 pada saat pertandingan antara Liverpool dan Juventus di Piala Champions (saat ini Liga Champions).

    La Liga Spanyol akan mengheningkan cita selam satu menit memberi penghormatan terhadap suporter yang meninggal pada pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan.  

    Tragedi Kanjuruhan pecah seusai laga Derby Jawa Timur, Arema FC kontra Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022) malam WIB.

    Arema FC kalah 2-3 dari Persebaya. Suporter tuan rumah selanjutnya turun ke lapangan setelah laga tuntas, terjadilah kericuhan yang tidak terhindakan.

    Suporter dan pihak kepolisian bentrok di lapangan, sampai-sampai pihak keamanan melepas gas air mata. Gas air mata sampai ditembak ke arah tribun.

    Para penonton yang panik berdesak-desakkan untuk keluar dari stadion. Di situlah diketahui banyak korban jiwa meninggal dunia akibat sesak nafas.

    174 Korban meninggal dunia per pukul 15.00 WIB Minggu (2/10). Sedangkan, ratusan korban masih terluka dan mendapat perawatan di rumah sakit-rumah sakit hingga Puskesmas di Malang.

    Dilansir dari situs resmi Laliga, otoritas Liga Spanyol akan lakukan mengheningkan cipta untuk memberi doa kepada korban-korban Tragedi Kanjuruhan. Selama satu menit, para pemain Liga Spanyol akan menunduk sejenak sebelum kick off dimulai.

    "Laliga dan RFEF telah menyepakati untuk mengheningkan cipta selama satu menit untuk menunjukkan belasungkawa kepada masyarakat Indonesia, terutama kerabat mereka yang meninggal dalam tragedi Stadion Kanjuruhan, di pulau Jawa, serta mendoakan agar mereka yang terluka cepat sembuh" tulis keterangan Laliga dikutip dari detik.com.

    "Mengheningkan cipta akan dilakukan di semua pertandingan yang masih akan dimainkan pada matchday 7 LaLiga dan matchday 8 LaLiga," tambahnya.

    Beberapa klub-klub top dunia juga sudah memberikan ucapan duka cita. Tragedi Kanjuruhan menjadi salah satu tragedi memilukan di dunia sepakbola.(rie)


     

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Korban Capai 174, Tragedi Kanjuruhan Duka Sepakbola Dunia
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar