44 Siswa SMK se Riau Berlomba di ajang KOSN dan O2SN Tingkat Provinsi

 
 

Lancang Kuning, PEKANBARU -- Sebanyak 44 siswa Siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se Riau mengikuti kegiatan Kompetesi Olahraga Siswa Nasional (KOSN), Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tahun 2022.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau M Job Kurniawan AP MSi diwakili oleh Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SMK M Yusri MPd MP, Senin (27/6/2022) di Angkasa Garden Hotel Pekanbaru.

Dalam pengarahannya Plt Kadisdik menyampaikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau memiliki komitmen untuk meningkatkan mutu peserta didik baik dari segi akademik maupun non akademik.

"Seperti halnya pada hari ini kegiatan KSON dan O2SN merupakan bagian dari peningkatan mutu siswa siswi dibidang non akademik," katanya.

Melalui kegiatan ini diharapkan juga akan menghasilkan atlet-atlet handal untuk bisa mewakili Provinsi Riau di tingkat nasional.

"Dan tentunya tidak hanya melalui atau pada kegiatan ini saja, kita harapkan peserta ini juga nantinya ada yang menjadi atlet untuk mewakili Provinsi Riau, baik ditingkat nasional maupun internasional," ujarnya.

Pembinaan peserta didik yang memiliki talenta perlu dilakukan pembinaan secara terus menerus, sama halnya dibidang olahraga, yang harus terus diasah kemampuan mereka agar bisa mengukir prestasi.

Dia melanjutkan, sebelum kegiatan ini, telah juga dilaksanakan FLS2N yang dapat dilihat bagaimana siswa siswi SMK ini memiliki bakat yang cukup handal dan mampu membanggakan.

"Begitu juga hendaknya dalam kegiatan KSON dan O2SN ini akan juga mampu menghasilkan atlet atlet berprestasi dengan menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas,"sebutnya.

Sementara Ketua Panitia Isnorizal MM menyampaikan pada pelaksanaan KOSN dan O2SN ini dipertandingkan Dua cabang olahraga yakni Karate dan pencak silat, dengan jumlah peserta sebanyak 44 orang.

"Dengan rincian, 11 orang untuk cabang Karate nomor kata Putra, 11 orang untuk cabang Karate nomor kata Putri. Dan 11 orang untuk Cabang Pencak Silat nomor Jurus Tunggal Putra, serta 11 orang untuk Cabang Pencak Silat nomor Jurus Tunggal Putri," jelasnya.

Melalui kegiatan ini diharapkan akan mampu meningkatkan mutu pendidikan, meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan, 

meningkatkan kreatifitas peserta dididik dan menanamkan kebersamaan.

"Yang terpenting bagaimana siswa siswi SMK di Provinsi Riau ini bisa terus kompak dan bisa menjalin kebersamaan, menyatukan persepsi untuk memajukan pendidikan di daerah kita ini. Kepada peserta berlomba lah dengan menjunjung tinggi sportifitas," pungkasnya.