Pemuda dari Bengkalis dan Kampar akan Wakili Riau Ikuti PPAP 2022

Foto: Jambore dan Bhakti Pemuda AntarDaerah (BPAD) Kabupaten/Kota Se-Provinsi Riau 2022

 

Lancang Kuning, PEKANBARU - Tim Seleksi peserta Pertukaran Pemuda AntarProvinsi (PPAP) tahun 2022 menetapkan pemuda asal Kabupaten Bengkalis dan Kampar menjadi peserta utusan Provinsi Riau. PPAP tahun ini direncanakan akan digelar di dua provinsi, yakni Jawa Timur dan Papua Barat. 

Pengumuman nama peserta disampaikan oleh Ketua Purna Prakarya Muda Indonesia (PPMI) Provinsi Riau, Yona Melysa SH. "Peraih nilai tertinggi Rosmiatin dan Kabupaten Bengkalis dan Sabri dari Kabupaten Kampar," ucapnya membacakan surat keputusan. 

Seleksi calon peserta PPAP 2022 serangkai dengan kegiatan Jambore dan Bhakti Pemuda AntarDaerah (BPAD) Kabupaten/Kota Se-Provinsi Riau 2022 yang dilaksanakan di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru, 22-25 Mei 2022. Diikuti oleh 46 peserta. 

Dalam laporannya pasa penutupan kegiatan, Rabu (25/5/2022), Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Riau Boby Rachmat menyampaikan, Jambore dan BPAP menjadi ajang memperkenalkan dan mengentalkan budaya Riau kepada para pemuda. Sekaligus memperkaya wawasan generasi muda tentang Riau. 

Karenanya, Boby berniat akan menggulirkan lokasi pelaksanaan di 12 kabupaten/kota se-Riau. "Pada tahun-tahun berikutnya kita akan gulir pelaksanaan kegiatan ini di seluruh Kabupaten kita di Riau," katanya. 

Boby mengucapkan selamat kepada dua peserta yang dinyatakan lolos mengikuti PPAP. Ia berharap keduanya mampu mengenalkan Riau dan budayanya kepada peserta dari provinsi lain nantinya. 

"Setidaknya peserta dari Riau tentulah bisa berpantun," ujar Boby. 

Jambore dan BPAD 2022 ditutup oleh Asisten II Setdaprov Riau Masrul Kasmy. Ia menyambut naik telah terlaksananya kegiatan ini. Termasuk pula rencana Kadispora untuk menggelar kegiatan serupa bergilir di kabupaten/kota Se-Riau. 

Masrul menyampaikan, Pemuda merupakan aset penting bagi masa depan bangsa.

Sementara Rosmiatin yang punya nama pea Laras- dan Sabri, senada mengucap syukur atas kepercayaan yang diberikan kepada mereka untuk mewakili Provinsi Riau pada kegiatan nasional. Keduanya pula bertekad mengenalkan Riau dari berbagai sisi, terutama pariwisata dan budaya, kepada peserta dari provinsi lain. 

Usai penutupan, peserta unjuk keterampilan dengan menampilkan silat, pantun, syair, tarian, pembacaan puisi, randai,  dan musik tradisional dalam satu rangkaian penampilan. 

 

(Mediacenter Riau/jep)