Wakil DPRD Riau Dukung Peningkatan Kesejahteraan Guru Bantu

Wakil Ketua DPRD Riau Hardianto

LANCANGKUNING.COM,PEKANBARU-Wakil Ketua DPRD Riau Hardianto mendukung perjuangan guru bantu Riau, dalam mendapatkan peningkatan kesejahteraan mereka. Terutama soal gaji dan honor yang mereka terima. Saat ini, gaji guru bantu hanya Rp2 juta tingkat Dikdas, sementara tingkat Dikmen terdapat perbedaan Rp500 ribu, sehingga ini juga menimbulkan kesenjangan sesama guru bantu provinsi. 

"Saya sangat mendukung perjuangan rekan-rekan guru bantu provinsi yang memang sudah belasan tahun mengabdi dengan status guru honorer, sudah saatnya ada peningkatan kesejahteraan. Tidak perlu lagi dibeda-bedakan diantara mereka," ujar Hardianto.

Dukungan serupa juga disampaikan Ade Hartati. Dikatakan Ade, sudah saat tidak ada lagi perbedaan diantara guru bantu. Termasuk juga perbedaan dengan pendidik lain yang berstatus ASN, sebab mereka sama-sama memberikan ilmu yang berharga kepada anak-anak yang mereka didik.

"Bapak dan Ibu guru bantu yang mengajar di Pendidikan Dasar (SD dan SMP) dengan status yang sama sebagai guru bantu provinsi , tentu harus mendapat perlakuan yang sama dengan Bapak dan Ibu guru yang mengajar di SMA dan SMK , mengingat statusnya sama-sama Guru Bantu Provinsi," ujar Ade.

Dikatakan Ade, secara history, pengangkatan guru bantu provinsi didasari oleh kebutuhan guru di Provinsi Riau yang belum mencukupi (dengan mempertimbangkan rasio jumlah siswa berbanding rasio jumlah guru) saat itu 2005, 2006 dan 2007.(ADV)