10 kesalahan dalam memulai belajar coding

Daftar Isi

    LancangKuning  -  Bagi pemula yang baru memulai di dunia pemrograman, belajar bahasa pemrograman sangat menyenangkan. Apalagi kalo udah bisa bikin program "Hello, World"..

    Membahas kendala saat belajar bahasa pemrograman, sebagai programmer pemula pasti akan sering menjumpai berbagai macam masalah saat coding. Mulai dari kesalahan sintaks, bug, atau masalah teknis lainnya. Tidak bisa dipungkiri jika ingin belajar bahasa pemrograman harus sabar dan rajin. Apalagi jika Anda ingin menjadi programmer yang hebat.

    Dan ketika berbicara tentang bug atau error, error seperti bug dan error pada program yang dibuat oleh seorang programmer sebenarnya bisa disebabkan oleh programmer itu sendiri. Jadi bagi Anda yang baru belajar bahasa pemrograman, sebaiknya Anda mengetahui kesalahan-kesalahan yang harus dihindari oleh seorang programmer pemula.

    Di era digital dan pesatnya perkembangan teknologi seperti sekarang ini. Profesi programmer atau software developer banyak diminati atau menjadi primadona sebagian orang. Perkembangan software atau aplikasi tidak lepas dari programmer yang mengembangkannya, dengan kata lain programmer adalah yang mengkodekan aplikasi tersebut. Bagi Anda yang ingin memasuki dunia IT, Anda harus memahami coding. Khusus untuk Anda yang ingin menjadi seorang programmer atau developer harus menguasai coding. Saat ini sudah banyak orang yang mempelajari coding, meskipun tidak berlatar belakang pendidikan komputer atau informatika. Bukan tanpa alasan mereka belajar coding, dimulai dari profesi yang melimpah dan sangat dibutuhkan sehingga bisa dijadikan penunjang karir.

    Memahami Pengkodean

    Coding adalah salah satu tindakan langkah-langkah pemrograman dengan menulis kode atau skrip dalam bahasa pemrograman. Agar script dapat dipahami oleh komputer, maka pada saat proses coding harus mengikuti aturan sintaks yang berlaku. Aturan sintaks sangat bergantung pada bahasa pemrograman apa yang Anda gunakan saat menulis skrip.

    Dengan kata lain, pengkodean adalah aktivitas di mana Anda memberi tahu komputer apa yang harus dilakukan untuk Anda. Sebuah kode yang ada dalam sebuah naskah dapat diibaratkan dengan bahasa sehari-hari. Setiap kode yang Anda tulis akan membantu komputer untuk mengetahui dan memahami apa yang ingin Anda lakukan dengan komputer tersebut. Komputer akan menerima perintah ini dan komputer akan melakukan operasi berdasarkan perintah yang Anda tulis.

    Kesalahan yang Harus Dihindari Pemula.

    1. Menggunakan Gaya Bahasa Pemrograman yang Tidak Konsisten

    Untuk menjadi seorang programmer sebenarnya hampir sama dengan menjadi seorang penulis. Khusus untuk programmer pemula, mereka harus bisa menuangkan pemikirannya ke dalam tulisan. Saat mempelajari bahasa pemrograman untuk membuat coding, programmer harus bisa menulis kode-kode yang dimengerti oleh komputer. Kesalahan yang dilakukan oleh programmer pemula biasanya tulisan yang masih berantakan dan sulit dibaca alias tidak tertata dengan baik dan berpotensi besar menimbulkan bug.

    2. Terlalu Sering Menggunakan Variabel Global

    Untuk seorang programmer, variabel global adalah variabel yang dideklarasikan dalam lingkup global. Dengan kata lain, variabel global dapat diakses dari semua cakupan. Pemrogram pemula biasanya terlalu sering menggunakan variabel global karena kebanyakan programmer pemula menganggap variabel global ini lebih sederhana daripada program lain. Dan ini sebenarnya menjadi masalah bagi programmer pemula karena terlalu sering menggunakan variabel global juga dapat menyebabkan masalah runtime.

    3. Menulis Kode Tanpa Perencanaan

    Kesalahan ini paling sering dilakukan oleh programmer pemula. Biasanya ketika programmer pemula diberikan masalah, programmer pemula ini akan langsung memulai coding tanpa merencanakan kode yang akan mereka buat. Bahasa pemrograman yang tidak direncanakan biasanya menghasilkan kode yang tidak terstruktur dengan baik.

    4. Tidak Memvalidasi Input Pengguna

    Walaupun tidak semua, namun masih banyak programmer pemula yang terkadang tidak memvalidasi input dari user. Sebagai programmer pemula, Anda harus tahu bahwa jika misalnya Anda tidak memvalidasi input dari pengguna, risiko program akan error dan bisa menjadi lebih besar. Karena biasanya user tersebut sering melakukan inputan yang asal-asalan, sehingga jika Anda sebagai programmer pemula tidak melakukan validasi dengan baik, sudah pasti akan terjadi error.

    5. Tidak Melakukan Back Up Work Secara Rutin

    Last but not least, ini adalah kesalahan paling fatal yang harus dihindari oleh programmer pemula yang mungkin baru belajar bahasa pemrograman. Banyak programmer pemula atau bahkan programmer senior jarang mem-backup pekerjaan mereka. Risikonya akan sangat besar. Data dari bahasa pemrograman yang telah dibuat bisa saja hilang karena harddisk rusak atau laptop hilang. Ini adalah kesalahan yang sangat fatal bagi programmer pemula!

    6. Takut Memulai / Ragu

    Jika Anda masih berpikir seperti kapan Anda akan menjadi seorang programmer yang mendapat proyek seribu dolar. Programmer yang telah mendapatkan proyek ribuan dolar juga merintisnya dari seorang pemula. Tapi mereka yakin akan menjadi programmer dengan terus belajar. Saat ini di internet ada banyak cara untuk membuat suatu program. Jadi Anda tidak perlu khawatir lagi.

    7. Terjebak Pada Satu Teori yang Sulit

    Seringkali tidak ada hubungan langsung antara jumlah waktu yang Anda habiskan untuk satu tugas atau penelitian dan keberhasilan tindakan ini. Saat Anda belajar pemrograman, niat adalah persyaratan paling penting untuk menyelesaikan tugas atau memahami topik baru. Namun terkadang, Anda juga harus tahu kapan harus move on dan kembali ke inti masalah nanti. Sedikit saran, jangan coba-coba menghafal kode atau menggali terlalu dalam cara kerja coding.

    8. Tidak Menguji Kode Secara Teratur

    Pastikan untuk memeriksa kode Anda secara teratur dan jangan biarkan kesalahan berikutnya menumpuk. Karena kelelahan dalam men-debug dan mencari tahu apa dan kapan kode Anda salah, Anda hanya perlu menangani masalah kecil di setiap tahap.

    9. Mengabaikan Pentingnya Kode yang Dapat Dibaca

    Saat Anda mempelajari pemrograman, prioritas Anda adalah membuat kode yang berfungsi. Inilah sebabnya mengapa programmer pemula sering tidak memperhatikan kode yang dapat dibaca dengan komentar yang jelas, yang kemudian dapat "dideskripsi". Inilah yang ditemukan oleh sebagian besar programmer berpengalaman. Mereka menemukan kode pertama mereka dan mereka merasa seperti tidak berhasil, dan mencoba memahami apa arti urutannya dan mencoba melakukannya.

    10. Terlalu Banyak Membaca Daripada Berlatih

    Inilah yang akan terjadi jika Anda belajar coding dengan metode sederhana. Kita semua terbiasa belajar dengan membaca buku. Asumsinya, semakin tebal buku semakin banyak ilmu yang didapat. Tapi ini tidak berlaku untuk pemrograman. Kurang olahraga berakibat fatal. Mulai saja pengkodean! Mulailah dari hari pertama Anda belajar dan lakukan setiap hari. Sama seperti menari, Anda tidak akan bisa menari hanya dengan menonton video. Anda juga tidak percaya diri dalam coding sampai Anda menjadikannya rutinitas sehari-hari.

    (Salmah)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel 10 kesalahan dalam memulai belajar coding
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar