Daftar Isi
Foto: FPDP Kuansing berpoto di depan kantor Polres Kuansing.
Lancang Kuning, KUANSING - Menindaklanjuti keluhan masyarakat setempat. Forum Peduli Desa Petapahan (FPDP) Kecamatan Gunung Toar, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) melaporkan oknum kepala desa Petapahan ke Polres Kuansing.
Selain melapor ke Polres, FPDP juga mengunjungi kantor Inspektorat dan Kejaksaan Negeri Kuansing untuk melakukan koordinasi atas persoalan dugaan penyimpangan penggunaan anggaran Badan Usaha Milik Desa (BumDes) Desa Petapahan.
"Hari ini, kami melaporkan Kepala Desa Petapahan atas tidak transparan nya penggunaan anggaran BumDes ke masyarakat. Dana BumDes 2019 sebesar Rp130 Juta dan tahun 2020 Rp100 Juta," ujar Koordinator FPDP Yuslan Mastian kepada Wartawan, Senin 21 Juni 2021.
Foto: FPDP dikantor Inspektorat Kuansing
Yuslan menyebutkan dari seluruh total anggaran yang tercantum, Kepala Desa Petapahan hanya membelanjakan Alat Tulis Kantor (ATK), Laptop dan Perlengkapan Kandang Sapi yang diperkirakan habis Rp30 Juta. Dia kembali mempertanyakan sisa anggaran BumDes tersebut, lalu kemana sisanya.
"Sisanya itu kami pertanyakan, anggaran ini kan sudah jelas foksinya untuk pemberdayaan dan menggerakkan ekonomi masyarakat yang dikelola oleh pihak desa. Kami menduga kuat sisa anggaran ini digunakan untuk kepentingan pribadi dan lain sebagainya," tambahnya.
Menurutnya lagi, penggunaan anggaran BumDes pada tahun 2019 dan 2020 fisik yang terlihat hanya kandang sapi saja yang dibangun. Seekor sapi pun tidak ada, padahal masyarakat Desa Petapahan sangat menantikan program tersebut agar bisa mendongkrak perekonomian dimassa Pandemi Covid-19 ini.
Sambungnya, FPDP sebelumnya telah melakukan pertemuan dengan pihak BumDes dan BPD. Sementara itu, Inspektorat Pemkab Kuansing melalui Inspektur Wilayah IV, Iwan Susandra membenarkan telah menerima laporan dari FPPDP. Dia dan jajaran akan meneruskan laporan tersebut ke atasan agar dapat ditindaklanjuti.
"Diwaktu bersamaan kami juga melaporkan perihal ini ke Kejaksaan Kuansing dan laporan kami diterima melalui Kasi intel Rinaldy Adriansyah. Kemudian, laporan dilanjutkan ke Mapolres Kuansing dan diterima oleh Kanit Tipikor Polres Kuansing Igusti Ngura," tutupnya. (LK/JB)
Komentar