Pemasaran Multinasional

LancangKuning - Pemasaran multinasional adalah pemasaran yang difokuskan pada pemanfaatan pengalaman dan produk perusahaan serta menyadari perbedaan dan keunikan lingkungan di negara tempatnya berbisnis. Pemasaran global / transnasional adalah pemasaran yang berfokus pada pemanfaatan aset, pengalaman, dan produk perusahaan secara global dan melakukan bisnis pada apa yang benar-benar unik dan berbeda di setiap negara.

Faktor Pendorong Dan Penghambat Bisnis Global

1. Kekuatan Penggerak

• Kebutuhan Pasar

Budaya universal seperti perbedaan budaya memiliki elemen yang sama dalam sifat manusia yang menjadi dasar untuk menciptakan dan melayani pasar global.

• Teknologi

Profesor levitt menulis artikel "analisis komersial baru - analisis pasar global untuk produk konsumen standar dalam skala yang tidak pernah terbayangkan." ada kekuatan luar biasa yang mendorong dunia menuju penyatuan hal-hal umum dan kekuatan itu adalah teknologi. Teknologi menyederhanakan komunikasi, transportasi, dan perjalanan.

• Biaya

Keseragaman dapat menurunkan biaya penelitian, teknik, desain, kreatif, dan produksi di semua fungsi bisnis, dari teknik hingga pemasaran dan administrasi.

• Kualitas

Volume global mendapatkan penerimaan yang lebih besar dan kualitas operasi untuk mendukung kualitas desain dan manufaktur.

• Komunikasi Dan Transportasi

Revolusi informasi telah berkontribusi pada perkembangan pemasaran global.

• Daya Tuas

Keuntungan yang dimilikinya adalah perusahaan beroperasi secara simultan dari satu pasar nasional. Perusahaan global dapat mengembangkan 4 jenis daya tuas:

1. Mentransfer pengalaman

2. Sistem transfer

3. Penghematan skala

4. Pemanfaatan sumber daya

B. Kekuatan Penghambat

• Perbedaan Pasar

Dalam setiap kategori produk masih banyak terdapat perbedaan antara batas negara dan budaya yang merupakan adaptasi dari beberapa unsur bauran pemasaran.

• Sejarah

Sejarah merek dagang mungkin memerlukan strategi pemasaran yang spesifik dan berbeda, dan di setiap negara tidak dapat menentukan posisinya.

• Manajemen Kecukupan

Dalam banyak hal, produk dan kategori adalah kandidat untuk globalisasi, tetapi manajemen tidak memanfaatkan peluang tersebut.

• Budaya Organisasi

Perusahaan global yang sukses adalah pemasar yang telah belajar bagaimana menggabungkan visi dan perspektif global dengan inisiatif dan masukan pasar lokal. Ini sulit dilakukan perusahaan.

• Kontrol / Hambatan Nasional Untuk Masuk Ke Suatu Negara

Setiap negara melindungi perusahaan lokal dan kepentingan mereka dengan melakukan kontrol atas akses dan akses pasar.

Dampak Positif Perdagangan Internasional

- tingkatkan kesejahteraan

- mempercepat pembangunan

- meningkatkan sumber daya manusia

- transfer teknologi

Dampak Negatif Perdagangan Internasional

- buat ketergantungan pada negara lain

- statistik miring

- pengusaha yang tidak terancam oleh ancaman bangkrut

- terjadi perubahan nilai sosial budaya

Manfaat Perdagangan Internasional

A. Efisiensi

Melalui perdagangan internasional, setiap negara tidak dapat memproduksi semua kebutuhannya, tetapi cukup hanya menghasilkan apa yang dapat diproduksi dengan cara yang paling efisien dibandingkan dengan negara lain. Dengan demikian akan tercipta efisiensi dalam pengalokasian sumber daya ekonomi dunia.

B. Perluasan Konsumsi Dan Produksi

Perdagangan internasional juga mendukung konsumsi yang lebih luas dari populasi suatu negara.

C. Meningkatkan Produktivitas

Negara yang mengkhususkan diri dalam memproduksi barang tertentu akan berusaha meningkatkan produktivitasnya. Dengan demikian mereka akan tetap lebih unggul dari negara lain dalam memproduksi barang tersebut.

D. Sumber Pendapatan Negara

Dalam perdagangan internasional juga dapat menjadi sumber penerimaan kas negara dari pajak ekspor dan impor.

Tahap Pengembangan Perusahaan Transnasional

Tahap Satu: Domestik

Fase Dua: Internasional

1. Tahap Satu: Domestik

Domestik dalam fokus, visi dan operasi

Fokus pada pasar domestik, pemasok domestik dan pesaing domestik

Pengamatan lingkungan bersifat lokal

2. Tahap Kedua: Internasional

Memperluas pemasaran, pabrik, dan aktivitas lain di luar negeri

Tetap etnosentris (berorientasi negara asal)

Pengelompokan menjadi divisi internasional

Perkembangan global selalu dimulai pada tahap kedua

"Merupakan kesalahan untuk mencoba melakukan diversifikasi secara bersamaan menjadi pelanggan baru dan pasar produk / teknologi baru"

Demikianlah artikel yang saya buat semoga bermanfaat (Haikal)