Lapisan-Lapisan Atmosfer

Daftar Isi

    LancangKuning - Setiap kali kita melihat langit pasti warnanya berubah-ubahkan, waktu pagi biasanya warna biru kemudian saat fajar berwarna jingga atau orange. Setiap perubahan warna yang ada dilangit itu disebabkan oleh lapisan atmosfer yang membiaskan cahaya dari matahari.

    Perubahan warna langit menunjukan bahwa adanya atmosfer di langit kita. Sebelum kita mengenal lapisan atmosfer lebih baik memahami dulu pengertian atmosfer.

    Atmosfer berawal mula dari kata atmos yang mempunyai arti udara atau uap dan sphaira artinya lapisan-lapisan. Dapat diartikan secara keseluruhan adalah lapisan udara yang menyelubungi bumi. Gravitasi bumi juga mempengaruhi pembentukan lapisan udara.

    Banyak zat-zat yang membentuk lapisan atmosfer seperti metana, hydrogen, helium dan ammonia. Semua lapisan tersebut hamper memiliki tinggi jarak dari bumi kira-kira 500 km dan 99 persen gas yang membentuk atmosfer berada dibawah ketinggian32 km.

    Lapisan atmosfer juga memiliki beberapa fungsi yaitu, mengatur banyaknya cahaya matahari yang masuk ke bumi, caranya bisa dengan menyerap cahayanya atau memantulkannya. Kedua melindungi bumi dari berbagai macam benda di angkasa yang jatuh. Ketiga menjaga suhu bumi agar tetap stabil. Keempat lapisan ozon melindungi bumi dari sinar ultraviolet, karena sinar ultraviolet sangat bahaya bagi makhluk hidup baik manusia, hewan dan juga tumbuhan.

    Semua lapisan atmosfer tersusun secara berurutan dari yang paling dekat sampai yang paling jauh dari bumi.

    Lapisan pertama adalah Troposfer

    Lapisan yang satu ini berada hingga 0 sampai 18 km dari permukaan laut karena itu lapisan ini sangat dekat dengan bumi. Antar lapisan juga memiliki ciri masing-masing yang membedakannya seperti, fenomena seperti hujan, angin, petir dan pelangi terjadi di lapisan ini, ketebalan lapisan ini berbeda antar wilayah di garis ekuator bisa mencapai 18km dpl dan di kutub bisa mencapai 8 km dpl, Suhu di lapisan ini bisa mencapai 0,5 atau 0,6 derajat, suhu pada lapisan paling atas dari lapisan troposfer bisa mencapai minus 60 derajat.

    Lapisan Stratosfer

    Lapisan yang satu ini berada di urutan kedua. Berada pada ketinggian 18km sampai 60km diatas permukaan laut. Ciri-ciri lapisan stratosfer, di lapisan ini terdapat lapisan ozon yang berfungsi untuk mengatur banyak sinar matahari yang masuk ke bumi di ketinggian 35 km diatas permukaan laut, lapisan ini tidak mengandung air dan debu oleh karena itu sifat udaranya kering.

    Lapisan Mesosfer

    Lapisan yang satu ini berada di ketinggian 60 sampai 80 km diatas permukaan laut. Ciri-cirinya seperti, Lapisan yang satu ini tepat berada ditengah-tengah diantara atmosfer lainnya, lapisan yang satu ini melindungi bumi dan hujan benda langit seperti meteor, lapisannya sangat panas karena banyaknya pergeseran objek dari benda langit yang jatuh pada akhirnya benda langit yang jatuh akan terbakar karena panasnya lapisan ini, semakin ke atas lapisan mesosfer suhunya semakin rendah bahkan bisa mencapai minus 90 derajat.

    Lapisan Termosfer

    Lapisan ini memiliki ketinggian antara 80km sampai 100km diatas permukaan laut. Memiliki cirri-ciri seperti, lapisan yang berada di urutan kedua paling tinggi, temperatur bisa mencapai -40 derajat hingga -5 derajat celcius, suhu disini bisa sangat panasnya hingga 1000derajat celcius lapisan ini lebih sering dikenal dengan hot layer, dalam lapisan ini terjadi ionisasi terhadap molekul dan atom dan tempat terjadinya fenomena aurora yang ada di langit yang sering terjadi di kutub utara dan selatan.

    Lapisan Lonosfer

    Mempunyai fungsi sebagai gelombang komunikasi dan gelombong radio lainnya. Lapisan ini mempunyai ketinggian antara 80km sampai 1500km dari permukaan laut dengan cirri-ciri, temperature bisa mencapai 0 celcius dan lebih dari 70 derajat celcius, ionisasi atom terjadi pada lapisan ini, di dalamnya juga terdapat 3 lapisan yaitu lapisan E dengan ketinggian 100 sampai 200 km, lapisan F  sampai ketinggian 200 sampai 400km dan lapisan Atom sampai ketinggian 400 sampai 800km.

    Lapisan Eksosfer

    Ini lapisan terluar atau terakhir yang jaraknya paling jauh sekitar 800km hingga 1500 dari permukaan laut, dengan ciri-ciri, gerakan atom yang tidak berurutan, lapisan yang paling panas, hamper menyatu dengan angkasa luar, kandungan gas atmosfer yang rendah dan gaya gravitasi yang sangat kecil.(Romi)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Lapisan-Lapisan Atmosfer
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    100%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar