Perbedaan Lifi dan Wifi

LancangKuning - LIFI (Light Fidelity) Merupakan teknologi komunikasi nirkabel dua arah yang berkecepatan tinggi yang menggunakan gelombang cahaya. WIFI adalah Sebuah teknologi yang menggunakan gelombang radio (secara nirkabel ) melalui jaringan komputer untk bertukar data , termasuk koneksi internet yang memiliki kecepatan tinggi.

Fitur Teknologi Lifi:

• Lifi bekerja berdasarkan prinsip VLC (Visible Light Communacation).
• Lifi menstransfer data menggunakan modulasi intensitas cahaya.
• Menggunakan LED di ujung penerima. LED terhubung dengan server internet melalui cahaya untuk koneksi internet.
• Sistem Lifi mendukung tiga metode yaitu, peer to peer, membintangi dan meyiarkan.
• Teknologi lifi digunakan untuk berbagai aplikasi yang meliputi lampu jalan, papan tanda, internet dan lain sebagainya.

Fitur teknologi wifi:

• Router terhubung dengan kabel broadband internet atau dengan jaringan seluler. Maka semua ponsel atau laptop harus terhubung dengan wifi untuk mendapatkan koneksi internet.
• Wifi mendukung berbagai kecepatan dengan jangkauan sesuai standard yang diterapkan. Cakupan jarak yang dapat di jangkau sekitar 70 meter ( dalam ruangan ) dan 250 meter ( luar ruangan ) dapat dicapainya.
• Jaringan wifi beroperasi di berbagai pita frekuensi.
• Lapisan PHY dan MAC sistem wifi didefinisikan dalam stndar IEEE 802.11.

Perbedaan Lifi dan Wifi

• Singkatan istilah wifi adalah “wireless fidelity”.
• Singkatan lifi adalah “light fidelity”.
• Sejarah diciptakan wifi oleh perusahaan NCR,
• Lifi diciptakan oleh prof. Harald Haas pada tahun 2011.
• Metologi wifi memanfaatkan modem dan sinyal RF untuk komunikasi data nirkabel.
• Lifi memanfaatkan LED dan sinyal lampu untuk komunikasi data nirkabel.
• Kecepatan transfer data .
• Jarak yang dicakup wifi bervariasi berdasarkan daya antenna, sedangkan lifi hanya sekitar 10 meter saja.
• Keuntungan wifi dapat dengan mudah melewati tembok sehingga memiliki jangkauan yang lebih tinggi.
• Keuntungan lifi tidak menggunakan RF, karena tidak ada masalah antarmuka.
• Kekurangan wifi akan mengalami masalah interferensi dengan router tetangga dan titik akses nirkabel lainnya, lebih lambat dari lifi, karena sinyalnya tidak terbatas, data dapat dengan mudah dicuri.
• Kekurangan lifi, dipengaruhi oleh sinar matahari, tidak dapat digunakan di siang hari yang cerah. Mencakup hanya dapat digunakan jika pengguna berada di bawah jangkauan cahaya.
• Cakupan masa depan wifi dan lifi memiliki kelebihan dan keterbatasan sendiri.

Lifi dan Wifi merupakan dua teknologi, yaitu sama- sama teknologi nirkabel (tanpa nirkabel ) dua arah dengan kecepatan tinggi. Hanya saja keduanya dibedakan dengan berdasarkan media pengantarnya saja.

Tujuan adanya lifi adalah membuktikan LED untuk penerangan dapat digunakan sebagai alat komunikasi data yang dirancang harus bisa mengirimkan data tanpa menggangu fungsi penerangan.

Tujuan wifi adalah untuk memberikan kebebasan kepada penggunanya untuk mengakses internet atau menstransfer data .Dan wifi membuat masyarakat tidak perlu repot lagi untuk memasang kabel network.

Lifi juga memiliki fungsi yang rentang pendek daripada wifi pada umumnya. Namun ketidakmampuan untuk melewati dinding atau pemblokir merupakan keuntungan besar bagi lifi karena urusan menjaga keamanan data menjadi lebih mudah hanya dengan mengurungnya aliran cahaya.

Cara kerja lifi, cara kerjanya cukup mudah, yaitu sama dengan wifi, tapi ini kita memerlukan LED yang mendukung lifi dan tentunya perangkat yang sudah mendukung.

Kesimpulan

Jaringan internet pengganti wifi artinya teknologi lifi yang memberikan kecepatan yang maksimal bagi penggunanya untuk mengakses informasi dalam dunia internet. Dan menjadi teknologi yang selalu di gemari oleh banyak orang di seluruh dunia dengan kecepatannya yang begitu fantastic. Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa kebutuhan internet sangat dikatakan kebutuhan wajib di masa mendatang nantinya. Internet dengan kecepatan super cepat akan terus dikembangkan melalui penelitian para ahli.(Syaidah)