China Bikin Amerika Ketar-ketir

Daftar Isi


    Foto: Ilustrasi peluncuran roket milik China ke luar angkasa. (npr.org)


    Lancang Kuning – Mantan Administrator NASA, Daniel Goldin meminta Amerika untuk terus berinovasi soal antariksa. Dia juga menyatakan, jangan sampai AS dikalahkan soal urusan luar angkasa dari China.

    Menurutnya, Amerika pernah ada di waktu saat tak punya pesaing nyata. Mulai dari ekonomi, keamanan nasional, hingga luar angkasa.

    Baca juga: Viral di Medsos, Presiden Soekarno Disebut Masih Hidup

    Namun, kemudian kompetitor Amerika mulai bangkit. Salah satunya China, yang dianggapnya sedang bergerak dengan kecepatan cahaya.

    Baca juga: Ma'ruf Amin: Pihak yang Tolak Omnibus Law Bisa ke MK, Bukan Buat Gaduh

    "China sedang melaju dengan kecepatan cahaya, dan jika NAA terus sangat berhati-hati soal perencanaan program, maka kita akan tertinggal jauh di belakang," kata Goldin, dilansir dari laman Express, Selasa 13 Oktober 2020.

    Baca juga: Ratusan Mahasiswa Tolak UU Ciptaker Kepung Kantor Gubernur Riau

    Dia juga menitip pesan pada siapa pun Presiden Amerika Serikat berikutnya. Orang yang terpilih nantinya harus tetap menjalani rencana, walaupun tidak memiliki kelebihan maupun membutuhkan waktu yang lama.


    Goldin juga menuturkan, menyukai rencana NASA soal memberangkatkan manusia untuk kembali ke Bulan. Namun menurutnya, badan antariksa itu memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan di masa mendatang.

    "Kita harus mulai dengan mencapai ke planet lain, kita akan mulai untuk mencapai Bulan yang ada di planet lain," ungkapnya.

    Pemimpin NASA dari 1992 hingga 2001 itu juga mendorong Amerika untuk mengembangkan teknologi pendorong roket terbaru. Goldin menyarankan untuk menggunakan bahan nuklir. (LK)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel China Bikin Amerika Ketar-ketir
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar