Kisah Bambang Pamungkas Pernah Jajal Posisi Kiper

Daftar Isi

    Foto: Penyerang Persija Jakarta dan eks timnas Indonesia, Bambang Pamungkas

    Lancang Kuning, JAKARTA – Bambang Pamungkas dikenal sebagai salah satu bomber papan atas di Indonesia. Gol-gol berkelas pernah ditunjukkannya saat masih aktif bermain.O

    Baca Juga: Jubir Covid-19 Riau: Jangan Jauhi Pasien Positif yang Sembuh

    Pria yang kini menjabat sebagai manajer Persija Jakarta ini mencetak 38 gol dari 86 pertandingan bersama Timnas Indonesia. Ini menjadikannya sebagai pencetak gol kedua terbanyak sepanjang masa Timnas, di bawah Soetjipto Soentoro.

    Baca Juga: Kabar Menyedihkan Bulan Ramadan dari Mekah dan Madinah

    Tak banyak yang tahu, menjadi striker ternyata bukan pilihan pertama pria yang akrab disapa Bepe tersebut. Dia bahkan pernah menjajal posisi penjaga gawang.

    Hal itu diungkapkan Bepe di Twitter. Dia bahkan sempat berlatih menjadi kiper saat bersama Macan Kemayoran.

    Baca Juga: Makanan Khas Pekanbaru

    "Sebelum memutuskan menjadi seorang striker saya pernah mencoba beberapa posisi dalam sepak bola. Seperti nomer 6, nomer 10, nomer 11, dan bahkan nomer 1 (kiper).  Saya berhenti menjadi kiper karena mengalami patah tangan (jatuh dari sepeda) saat kelas 6 SD," kata Bepe, melansir VivaNews.

    Baca Juga: Tempat Wisata di Riau

    "Di tahun pertama saya di @Persija_Jkt setelah latihan usai saya sering menggantikan M. Halim menjadi kiper, saat Mas Widodo Cahyono Putro berlatih tambahan finishing dari krosing-krosing manis Anang Ma'ruf dan Budiman Yunus," lanjutnya.

    Bepe memutuskan pensiun pada 17 Desember 2019 usai 19 tahun berkarier di dunia si kulit bundar. Selain Persija, dia juga sempat membela EHC Norad, Selangor FA, dan Pelita Bandung Raya. (LK)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Kisah Bambang Pamungkas Pernah Jajal Posisi Kiper
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar