Model Komunikasi Client Server

LancangKuning.com - Model komunikasi client server adalah model komunikasi dua arah yang akan berfungsi ketika client meminta sebuah layanan atau service dari server. Model komunikasi client server pada dasarnya harus berjalan dengan aturan yang sama. Semua proses dari client dan server yang berfungsi akan berjalan di dua arah, biasanya client dan server akan saling berinteraksi, dan server hanya berfungsi ketika client meminta layanan atau service dari server.

Model client server adalah struktur aplikasi tersalur yang membagi tugas atau beban kerja dari klien antara penyedia sumber daya atau layanan, yang disebut server , dan pemohon layanan dan sumber daya, dan itu yang disebut  dengan klien. Seringkali client dan server berkomunikasi melalui jaringan komputer pada perangkat keras terpisah, tetapi klien dan server dapat berada dalam sistem yang sama. 

Baca juga : Tempat Wisata di Riau

Host server menjalankan satu atau lebih program server, yang membagikan sumber dayanya dengan klien. Klien tidak membagikan sumber dayanya, tetapi meminta konten atau layanan dari server. Karena itu, klien memulai sesi komunikasi dengan server, yang akan menunggu permintaan masuk dengan tidak membagikan sumber daya. Contoh aplikasi komputer yang menggunakan model client-server adalah Email, pencetakan jaringan, dan World Wide Web .

Peran dari Client Server

Karakteristik client server menggambarkan hubungan program yang bekerja sama dalam suatu aplikasi. Biasanya komponen server menyediakan fungsi atau layanan ke satu atau banyak klien, yang memulai permintaan untuk layanan tersebut. Server diklasifikasikan oleh layanan yang mereka berikan sebagai bentuk service ke penerima layanan. Sebagai contoh, server web melayani halaman web dan server file akan melayani file komputer.

Biasanya sumber daya bersama dapat berupa beberapa komponen perangkat lunak dan elektronik komputer server, dari program dan data hingga prosesor dan perangkat penyimpanan . Berbagi sumber daya dari server merupakan layanan. Apakah komputer adalah klien, server, atau keduanya, ditentukan oleh sifat aplikasi yang memerlukan fungsi layanan.

Baca juga :  Fungsi Readium

Misalnya, satu komputer dapat menjalankan server web dan perangkat lunak server file pada saat yang sama untuk menyajikan data yang berbeda kepada klien yang membuat berbagai jenis permintaan. Perangkat lunak klien juga dapat berkomunikasi dengan perangkat lunak server dalam komputer yang sama. Komunikasi antar server, seperti menyinkronkan data, kadang-kadang disebut komunikasi antar server atau server ke server.

Prinsip Kerja Komunikasi Client Server

Client dan server saling berhubungan secara timbal balik. Server secara ketat ataupun secara hati-hati mempersiapkan sumber daya yang dibutuhkan oleh client, dan client tersebut melakukan koneksi ke server untuk meminta sumber daya ataupun layanan tersebut.

Komunikasi client server bekerja dengan cara request response atau meminta dan jawaban umpan balik, dimana client meminta lalu server mengirim. Antara client dan server biasanya harus menggunakan ketentuan yang sama, kapan mengirim, kapan menerima, dan apa yang harus dikirim dan apa yang harus diterima. Semua ketentuan ini dinamakan protocol, yaitu cara komunikasi ataupun berinteraksi antara dua pihak atau lebih.

Server pada dasarnya menjalankan aplikasi database, dan menerima data layanan server dari database. Hubungan client server tidak akan terjadi dan berjalan dengan baik kecuali client meminta sebuah layanan dan sumber daya dari server. Jadi, tidak mungkin server tiba-tiba mengirim data ke client yang data tersebut tidak diinginkan oleh client.

Baca juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

Komunikasi client server hanya bisa terjadi apabila client dan server sama-sama mengikuti protokol yang sama. Perbedaan protocol di ibaratkan meskipun sama-sama bisa bicara, tetapi itu pembicaraan antara manusia dengan hewan tidak akan tersambung. Server dan client bisa berkomunikasi karena adanya penghubung dari protocol diantara mereka.

Keberadaan protocol ini menjadi penghubung antara client dengan server, sehingga kesamaan dari komunikasi bisa tercapai. Client dan server biasanya terhubung dengan berbagai protocol. Meskipun ada banyak protocol, selama server dan client bisa sama-sama memahami protocol tersebut, maka tidak akan ada masalah protocol tersebut.(Hidayat)