Gelar Konferensi Pers, Dinas Parbud Kota Pariaman sampaikan Program Kerja dan Kalender Event Tahun 2020

Lancangkuning.com - Gelar Konferensi Pers, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Parbud) Kota Pariaman sampaikan Program Kerja dan Kalender Event Kota Pariaman 2020. Acara yang diinisiasi oleh Dinas Kominfo Kota Pariaman ini, diselenggarakan di ruang Media Center Kota Pariaman, Balaikota Pariaman, Rabu (5/2/2020).

Plt. Kepala Dinas Parbud Kota Pariaman, Alfian mengatakan bahwa semenjak dirinya ditunjuk menjadi Plt pada bulan Mei 2019 lalu, pihaknya telah berlari kencang mengikuti arahan dari pimpinan, dalam hal ini Walikota Pariaman dan Wakil Walikota Pariaman.

"Sejalan dengan visi Kota Pariaman Pariaman Kota Wisata, Perdagangan, Jasa Yang Religius Dan Berbudaya, kita telah menggenjot kunjungan wisatawan dan pengunjung untuk datang ke Kota Pariaman dengan berbagai event yang telah kita buat", ujarnya.

Dalam penyampaianya, Alfian mengatakan bahwa saat ini, Kota Pariaman telah membagi 4 Kluster Sebaran Daya Tarik  Wisata  dan Sumber Daya Wisata Kota Pariaman, sesuai dengan keadaan geografis dan tematik wilayah.

"4 Kluster itu adalah Kluster Rekreasi Pantai dan Budaya, yang berada di kawasan pantai sunur sampai pantai Gandoriah, Kluster Ekowisata Bahari berupa pulau-pulau kecil dan bawah lautnya, Kluster Wisata Minat Khusus di daerah tungkal dan sekitarnya serta Kluster Agrowisata dan Heritage di kawasan punggung lading dan sekitarnya", tukasnya.

Sedangkan untuk Kalender Event Kota Pariaman Tahun 2020 ini, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan telah membuat 48 event yang digelar dari bulan Maret sampai November 2020 mendatang.

"Dari 48 event tersebut, hanya 10 event yang kami langsung komandoi dan laksanakan, sedangkan sisanya yang 38, adalah kegiatan di Komunitas-Komunitas yang ada di Kota Pariaman", ulasnya.

"Untuk Maret nanti, kita akan menggelar Festival 1000 Gendang Tasa, bertepatan dengan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) I APEKSI (Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia) yang akan diikuti oleh 24 Walikota di Sumatera", tuturnya.

Sedangkan kita tidak menggelar event di bulan Desember, untuk memaksimalkan laporan keuangan atau SPJ dari OPD yang ada, agar tidak mengganggu laporan tahunan yang akan dibuat, tutupnya, dihadapan awak media baik cetak, online maupun televisi yang menjadi mitra Pemko Pariaman. (J)